Berita Kendari

Pernah Populer, Destinasi Wisata Alam Kali Biru Kendari Sultra Kini Terbengkalai dan Sepi Pengunjung

Wisata Kali Biru yang berada di Kelurahan Bungkutoko, Kecamatan Abeli, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara tampak sepi pengunjung, Minggu.

TribunnewsSultra.com/Apriliana
Wisata Kali Biru yang berada di Kelurahan Bungkutoko, Kecamatan Abeli, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) tampak sepi pengunjung, Minggu (11/05/2024). 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Wisata Kali Biru yang berada di Kelurahan Bungkutoko, Kecamatan Abeli, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) tampak sepi pengunjung, Minggu (11/05/2024).

Wisata alam yang menawarkan pemandangan air yang berwarna kebiru-biruan disertai jejeran pohon mangrove yang indah seharusnya menjadi daya pikat bagi wisatawan.

Akan tetapi, destinasi wisata yang pernah populer sekira tahun 2020-2022 tersebut kini terbengkalai.

Pantauan TribunnewsSultra.com, hampir seluruh fasilitas yang ada di Wisata Kali Biru tersebut tampak tidak terawat mulai dari kios, gazebo, hingga toilet.

Terlihat dari atap sampai dengan papan yang digunakan sebagai lantai gazebo dan kios kini telah terlepas dari tempatnya.

Bahkan, beberapa kayu di antaranya telah lapuk dan menjadi santapan rayap.

Baca juga: Buaya Muara 2 Meter Ditemukan di Dekat Kali Biru Kendari, BKSDA Sultra Pasang Larangan Berenang

Rumput liar yang menjulang tinggi pun seakan menjadi saksi bisu tak terawatnya tempat tersebut.

Meski demikian, berdasarkan pengamatan media ini selama kurang lebih 20 menit, terdapat dua kios yang masih terbuka.

Terdapat pula beberapa orang sedang memancing ikan-ikan kecil di area Kali Biru tersebut.

Salah seorang tersebut, Fajar mengatakan, datang ke Kali Biru bukan untuk berwisata melainkan untuk memancing.

"Isi kekosongan saja, karena hobi, jadi pergi pancing ikan kecil di sini," katanya kepada TribunnewsSultra.com.

Dia mengucapkan, dahulu destinasi wisata Kali Biru sempat tenar dan ramai dikunjungi di hari-hari libur.

"Iya dulu rame di sini tempat wisata, tapi sekarang tidakmi, tidak terawat," pungkasnya. (*)

(TribunnewsSultra.com/Apriliana Suriyanti)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved