Pedagang Unjuk Rasa Dekat MTQ Kendari

BREAKING NEWS Pedagang Unjuk Rasa Hingga Blokir Jalan Lampu Merah Dekat Eks Tugu MTQ Kendari

Pedagang UMKM kembali lakukan aksi unjuk rasa di perempatan lampu merah atau lampu lalu lintas dekat eks MTQ Kendari Sulawesi Tenggara (Sultra), Rabu

Penulis: Samsul | Editor: Amelda Devi Indriyani
(TribunnewsSultra.com/Samsul)
Pedagang UMKM kembali lakukan aksi unjuk rasa di perempatan lampu merah atau lampu lalu lintas dekat eks MTQ Kendari Sulawesi Tenggara (Sultra), Rabu (8/5/2024). 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Pedagang UMKM kembali lakukan aksi unjuk rasa di perempatan lampu merah atau lampu lalu lintas dekat eks MTQ Kendari Sulawesi Tenggara (Sultra), Rabu (8/5/2024).

Dari pantauan TribunnewsSultra.com, para pedagang tersebut menutup akses jalan perempatan lampu lalu lintas antara pos polisi dan kawasan Eks Tugu MTQ Kendari.

Dalam aksi unjuk rasa tersebut, pedagang membawa tenda dan membangunnya di tengah jalan.

Salah satu pelaku UMKM mengatakan mereka kembali melakukan aksi untuk menuntut agar Pj Wali Kota Kendari menemui massa aksi.

Sebab para pedagang menolak tindakan yang dilakukan Pemkot Kendari yang sebelumnya memutus aliran listrik dan menyegel lapak di kawasan Eks Tugu MTQ Kendari.

“Hari ini Pj Wali Kota, anggota DPRD, jangan menjadi munafik tidak mau menerima masyarakatnya,” katanya kepada TribunnewsSultra.com.

“Kami pelaku UMKM ingin menemui Pj Wali Kota Kendari, ada tahapan-tahapan dalam penindakan yang dilakukan untuk pedagang di eks MTQ Kota endari,” jelasnya.

Baca juga: Cerita Pedagang Tugu MTQ Kendari Kuliahkan 2 Anak Kini Terancam Nganggur, KNPI Sultra Harap Solusi

Mereka menganggap pemutusan listrik di Eks Tugu MTQ Kendari itu adalah bentuk mengintimidasi pedagang.

Mereka juga memprotes karena tindakan Pemkot Kendari tersebut dianggap tidak menghargai keputusan DPRD Provinsi Sulawesi Tenggara pada Rapat Dengar Pendapat (RDP) sebelumnya.

“Memutuskan listrik ini secara sengaja mematikan secara sepihak, kalau kita melihat terus PJ Wali Kota Kendari ini terus mengintimidasi pedagang,” ujarnya.(*)

(TribunnewsSultra.com/Samsul)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved