Sultra Memilih

DPP Demokrat Dukung Andi Sumangerukka Calon Gubernur Sulawesi Tenggara di Pilgub Sultra 2024

Dewan Pimpinan Pusat atau DPP Demokrat memberi surat tugas kepada Andi Sumangerukka (ASR) sebagai Calon Gubernur Sulawesi Tenggara 2024.

Penulis: Laode Ari | Editor: Amelda Devi Indriyani
Handover
Dewan Pimpinan Pusat atau DPP Demokrat memberi surat tugas kepada Andi Sumangerukka (ASR) sebagai Calon Gubernur Sulawesi Tenggara 2024. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Dewan Pimpinan Pusat atau DPP Demokrat memberi surat tugas kepada Andi Sumangerukka (ASR) sebagai Calon Gubernur Sulawesi Tenggara 2024.

Surat tugas pada Pemilihan Gubernur atau Pilgub Sultra 2024 tersebut diterima ASR di Jakarta pada Senin (06/05/2024).

Dalam foto yang diterima TribunnewsSultra.com, ASR yang juga Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Persatuan Pembangunan Sulawesi Tenggara atau DPW PPP Sultra menerima surat tugas itu.

ASR yang mengenakan kemeja lengan pendek berwarna biru juga tampak memperlihatkan surat tugasnya.

Andi Sumangerukka mengatakan surat tugas dari Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) tersebut penyerahannya diwakili Anggota Badan Pemenangan Pemilu DPP Demokrat sekaligus Wakil Ketua Bidang Hukum Satgas Pilkada DPP Partai Demokrat, Anis Fauzan.

“Iya penyerahanya dukungan baru saja saya terima,” kata ASR saat dikonfirmasi TribunnewsSultra.com pada Senin (06/5/2024).

Ia mengatakan dukungan Demokrat kepada dirinya sebagai bakal calon Gubernur Sultra.

Baca juga: Jadwal Penyerahan Dokumen dan Syarat Dukungan Paslon Perseorangan Pilkada Kolaka Timur 2024

Partai besutan mantan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tersebut, kata ASR, menjadi partai politik (parpol) kedua yang memberikan dukungan kepadanya setelah sebelumnya PPP.

Andi Sumengerukka menyebut dengan dukungan dua parpol tersebut, komposisi kursi DPRD yang siap mendukung dirinya di pencalonan Pilgub Sultra 2024 sudah hampir memenuhi syarat pengusulan.

Syarat parpol dan koalisi parpol mengusung pasangan calon Gubernur-Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara memiliki sebanyak 9 kursi DPRD Sultra.

Berdasarkan hasil Pemilihan Umum atau Pemilu 2024, Partai Demokrat mendapatkan 4 kursi DPRD provinsi.

Sementara, PPP yang dipimpin Andi Sumangerukka memperoleh 3 kursi DPRD Sultra.

Jika Demokrat-PPP berkoalisi, dua partai tersebut sudah mengatrol 7 kursi DPRD provinsi.

Tersisa 2 kursi DPRD lagi untuk menggenapkan syarat usungan parpol atau koalisi parpol di Pilgub Sultra 2024.

Baca juga: PKB Sultra Tak Dorong Kadernya di Pilgub Sulawesi Tenggara 2024, Buka Pendaftaran Sampai 20 Mei

“Kalau sekarang berarti sudah 7 kursi,” jelas Andi Sumangerukka yang merupakan mantan Pangdam XIV Hasanuddin.

Terkait tambahan dukungan partai lain, ASR, mengaku saat ini pihaknya masih terus menjajaki koalisi.

ASR mengaku juga mendaftarkan diri sebagai bakal calon Gubernur Sultra di beberapa partai politik lainnya.

Mulai Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) hingga Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

“Yang pasti tidak bisa saya sampaikan semua karena bagian strategi saya,” ujar Andi Sumangerukka,

“Partai yang juga buka penjaringan calon di daerah saya sudah daftar,” kata ASR, akronim nama Sumangerukka, menambahkan.

Bakal Calon Gubernur Sultra

Selain Andi Sumangerukka, sejumlah bakal Calon Gubernur Sulawesi Tenggara mencuat jelang Pilgub Sultra 2024.

Beberapa nama tersebut di antaranya Ketua DPD PDIP Sultra yang juga mantan Wakil Gubernur Sultra Lukman Abunawas.

Bupati Konawe Utara dua periode sekaligus Ketua DPW PBB Sultra Ruksamin.

Anggota Fraksi Nasdem DPR RI yang juga istri mantan Gubernur Sulawesi Tenggara Nur Alam, Tina Nur Alam.

Selain Tina, kader Nasdem lain mencuat adalah Kery Saiful Konggoasa yang merupakan mantan Bupati Konawe dua periode.

Begitupun legislator DPR RI dari Partai Golkar Ridwan Bae dan sejumlah figur bakal calon Gubernur Sultra lainnya.

Dewan Pimpinan Pusat Partai Amanat Nasional (DPP PAN) melalui surat nomor 022/PH.KADA/IV/2024 sebelumnya merekomendasikan Ruksamin sebagai bakal calon Gubernur Sulawesi Tenggara.

Berdasarkan hasil Pemilu 2024, PBB diproyeksikan memiliki empat kursi DPRD Sultra, sementara PAN 3 kursi legislator.

Ruksamin tinggal membutuhkan tambahan 3 kursi DPRD Sultra lagi untuk maju Pilgub Sultra 2024 melalui jalur usungan parpol.

Baca juga: Partai Golkar Survei 5 Nama untuk Calon Gubernur Sulawesi Tenggara Pilkada 2024, Ruksamin, ASR, Tina

“Dari beberapa bakal calon gubernur akan bertarung, Alhamdulillah sampai hari ini yang pegang rekomendasi partai baru Pak Ruksamin,” katanya pada Jumat (12/04/2024) lalu.

Dia menjelaskan telah melakukan komunikasi dengan beberapa partai politik lainnya setelah mendapat rekomendasi PAN.

Sementara, bakal calon Gubernur Sultra Lukman Abunawas menyebut PDIP yang dipimpinnya meraih 6 kursi DPRD Sultra.

Pihaknya pun terus menjalin komunikasi dengan parpol lainnya untuk menggenapkan usungan pada Pilgub Sultra 2024.

Mantan Wakil Gubernur Sultra itupun memastikan maju sebagai calon Gubernur Sulawesi Tenggara 2024, bukan cawagub.

“Saya Lukman Abunawas sudah bertekad maju sebagai gubernur. Saya kan pernah menjadi wakil,” katanya pada Sabtu (6/4/2024).

Selain nama Lukman, ada Hugua yang juga merupakan kader PDIP.

Baca juga: 4 Bakal Calon Gubernur Sultra Bertemu Ketua Umum PKB di Makassar, Bahtiar, Tina, Lukman dan ASR

Hugua pun memastikan kesiapannya maju bakal calon Gubernur Sultra 2024 dan sudah menjalin komunikasi dengan sejumlah parpol.

“Kita lagi komunikasi,” ujar mantan Bupati Wakatobi yang pernah menjadi calon wakil gubernur di Pilgub Sultra 2018 lalu.

“Nanti kita lihat,” katanya menambahkan terkait kansnya di Pilgub Sultra 2024 mendatang.

Sementara, Tina adalah kader Partai Nasdem yang diproyeksikan mendapatkan 6 kursi DPRD Sultra berdasarkan hasil Pemilu 2024.

Kader Nasdem lain mencuat jelang Pilgub Sultra 2024 adalah Kery Saiful Konggoasa, mantan Bupati Konawe dua periode.

Nama Tina dan Kery bahkan pernah diutarakan Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh, di Kota Kendari, medio Juli 2023 lalu.

Sebelumnya, DPP Golkar juga sudah mengundang 49 bakal calon kepala daerah se-Sulawesi Tenggara untuk menerima arahan Ketua Umum Airlangga Hartarto di Jakarta, Sabtu (06/04/2024).

Baca juga: KPU Sulawesi Tenggara Buka Pendaftaran Calon Gubernur Sultra Jalur Independen, Jadwal dan Syarat

Termasuk di antaranya para bakal calon Gubernur Sultra usungan partai tersebut.

Mereka anggota DPR RI Ridwan Bae, Abdul Rahman Farisi, Bupati Konawe Selatan Surunuddin Dangga.

Mantan Bupati Wakatobi Arhawi, eks Bupati Buton Utara Abu Hasan, mantan Bupati Buton La Bakry, dan Rusmin Abdul Gani.

Sementara, satu nama lain berstatus non-kader yakni Tina Nur Alam.

Ridwan beberapa waktu lalu sudah menyatakan kesiapannya maju calon Gubernur Sulawesi Tenggara 2024.

“Saya siap maju di Pilgub Sultra 2024. Saat ini sudah sementara saya persiapkan,” kata Ridwan.

Diapun menyebut sudah membangun komunikasi dengan Tina.

Baca juga: Lima Bakal Calon Gubernur dan Satu Calon Wagub Sulawesi Tenggara Daftar di DPW PKB Sultra

“Saya sudah sering kemunikasi dengan ibu Tina Nur Alam untuk Pilgub 2024,” jelas Ridwan.

Ridwan sebelumnya sudah mengantongi Surat Perintah DPP Golkar sebagai bakal calon Gubernur Sultra bersama Abdul Rahman Farisi.

Berdasarkan hasil Pemilu 2024, Partai Golkar diproyeksikan mendapatkan 6 kursi DPRD Sultra.

Dengan demikian, butuh tambahan 3 kursi lagi untuk mengusung pasangan calon di Pemilihan Gubernur Sulawesi Tenggara 2024.

Sebelumnya, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bakal mengusung tiga nama calon Gubernur Sulawesi Tenggara pada Pilgub Sutra 2024.

Hal tersebut disampaikan Ketua DPW PKS Sultra, Yaudu Salam Ajo, ditemui disalah satu hotel di Kota Kendari, Rabu (20/3/2024).

Yaudu Salam Ajo mengatakan DPW PKS Sultra telah mengusulkan tiga nama ke DPP PKS.

“Untuk penentuan siapa calon di Pilgub 2024 menjadi kewenangan DPP. DPW hanya mengumpulkan nama dari 17 kabupaten dan kota hingga provinsi hingga menghasilkan tiga nama,” jelasnya.

Meski demikian, Yaudu tidak merinci siapa nama-nama yang diusulkan ke DPP.

“Ada kader dan bukan kader. Kita targetkan mengusung 01 di Pilgub Sultra,” ujarnya.

Berdasarkan hasil Pemilu 2024, PKS diproyeksikan memiliki 4 kursi DPRD Sultra.

Salah satu kader yang santer dikabarkan didorong PKS dalam bursa Pilgub Sultra yakni La Ode Ida.

Sementara, Partai Kebangkitan Bangsa Sulawesi Tenggara (PKB Sultra) masih membuka penjaringan calon kepala daerah.

Ketua DPW PKB Sultra, Jaelani, mengatakan, penjaringan calon kepala daerah digelar serentak 17 kabupaten/kota se-Sultra.

“Untuk bakal calon gubernur dan wakil gubernur akan mendaftar di DPW,” katanya dalam keterangan tertulis pada Jumat (05/04/2024).

“Bakal calon bupati/wali kota dan wakil bupati dan wakil wali kota akan mendaftar di tingkat DPC masing-masing,” lanjutnya.

Berdasarkan hasil Pemilu 2024, PKB Sultra memiliki tiga kursi DPRD Sultra.

“Jadi kita tetap butuh koalisi. Kita masih butuh minimal 6 kursi dari partai lain,” ujarnya.

“Makanya, calon yang akan diusung nanti minimal juga sudah mengantongi dukungan dari partai lain,” katanya menambahkan.(*)

(TribunnewsSultra.com/La Ode Ari)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved