Ramadan 2024
Apakah Hubungan Suami Istri saat Hari Raya Idul Fitri Dilarang? Simak Hukumnya dalam Islam
Apakah hubungan suami istri saat Hari Raya Idul Fitri dilarang? Ini hukumnya dalam Islam, terkait hubungan suami istri saat momen Hari Raya Idul Fitri
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Desi Triana Aswan
Pada Hari Raya, umat Muslim dianjurkan berbuka dan tidak boleh berpuasa pada hari tersebut.
Salah satu anjuran berbuka bisa dilakukan dengan melakukan berhubungan suami istri.
"Bukan suatu hari yang terlarang, apalagi namanya Hari Raya, hari yang bersenang-senang, makan enak, berhubugan suami isteri segala macam," kata Buya.
Jika disimpulkan bahwasanya hukum melakukan hubungan suami istri dimalam takbiran atau hari raya selepas sholat hukumnya diperbolehkan.
Nah itulah tadi penjelasan terkait hukum melakukan hubungan suami istri saat malam takbiran.
Tata cara berhubungan badan dalam Islam
Berhubungan badan atau hubungan suami istri dalam Islam merupakan bagian yang penting dari kehidupan perkawinan.
Islam mengajarkan bahwa hubungan suami istri adalah bentuk ibadah yang diberkahi oleh Allah SWT, selama dilakukan dengan tata cara yang sesuai dengan ajaran agama.
Dalam artikel ini, kita akan membahas tata cara berhubungan badan dalam Islam.
1. Menjaga Kebersihan
Dalam Islam, menjaga kebersihan adalah hal yang sangat penting.
Sebelum melakukan hubungan suami istri, suami dan istri diharapkan untuk mandi atau membersihkan diri terlebih dahulu.
Hal ini juga dikenal sebagai mandi junub.
Mandi junub adalah mandi besar setelah terjadi pengeluaran mani, baik melalui hubungan suami istri atau mimpi basah.
Dengan menjaga kebersihan, pasangan suami istri bisa mendekati hubungan ini dengan pikiran dan tubuh yang suci.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.