Berita Kendari

17 Tahun Tak Pernah Diperbaiki, Warga Keluhkan Akses Jalan Banda Puuwatu Kendari Sulawesi Tenggara

Selama 17 tahun tak pernah diperbaiki, warga keluhkan akses Jalan Banda, Watulondo, Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).

Tangkapan layar video viral
Selama 17 tahun tak pernah diperbaiki, warga keluhkan akses Jalan Banda, Watulondo, Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra). Dalam rekaman yang diterima TribunnewsSultra.com, Kamis (21/3/2024) video berdurasi 1 menit 20 detik itu menunjukan kondisi jalan rusak pada wilayah tersebut. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI- Selama 17 tahun tak pernah diperbaiki, warga keluhkan akses Jalan Banda, Watulondo, Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).

Dalam rekaman yang diterima TribunnewsSultra.com, Kamis (21/3/2024) video berdurasi 1 menit 20 detik itu menunjukan kondisi jalan rusak pada wilayah tersebut.

Sepanjang perjalanan yang diakses oleh si perekam video, terlihat jalanan berlumpur.

Tak hanya itu, banyaknya kerikil membuat kendaraan yang melewati jalan tersebut bergetar.

Kondisi hujan yang saat ini kerap mengguyur Kota Kendari, juga membuat jalanan tersebut begitu licin.

Pasalnya, ruas jalan yang belum teraspal sehingga begitu becek.

""Sudah 17 tahun tiap hari ketemu lumpur, gini-gini terus tiap hari masuk lubang," ucap pria dalam video tersebut.

"Tiap hari ketemu lumpur," tuturnya dalam rekaman video.

Baca juga: Ditanya soal Jalan Rusak di Pasar Anduonohu, Kadis PUPR Kota Kendari: Kami Usahakan

Salah satu warga Puuwatu bernama Sisi (38) menghubungi TribunnewsSultra.com menyebut bahwa berbagai upaya telah dilakukan untuk bisa memperbaiki Jalan Banda.

Sayangnya, saat beberapa kali ditimbun dari hasil patungan warga, lagi-lagi jalanan tetap rusak.

Sisi pun menyebut selain upaya warga turun tangan memperbaiki jalan, mereka telah meminta pemerintah untuk menangani hal tersebut.

"Saya sebagai warga yang tinggal disitu sejak 2013 sampai sekarang tidak pernah jalan ini diperbaiki sama pemerintah kota," tuturnya.

"Kami dari warga yg suka menimbun di jalan rusak," tegasnya.

Bahkan menurut Sisi, para warga yang puluhan tahun tinggal di area tersebut mengaku belum pernah mendapat perbaikan jalan dari pemerintah.

Padahal menurutnya, akses Jalan Banda kerap digunakan pengendara mulai dari motor, mobil, hingga truk melewati jalan yang bersampingan dengan Kantor Kelurahan Watulondo itu.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved