Pilpres 2024

Daftar Kader PDI Perjuangan ‘Membelot’ di Pilpres 2024, Alasan Ikut Jokowi hingga Prabowo Subianto

Daftar kader Partai Demokrasi Indonesia atau PDI Perjuangan atau PDIP ‘membelot’ di Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024.

Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Aqsa
Akun Instagram Maruarar Sirait
Mantan Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Maruarar Sirait dan Capres 2024 usungan PDI Perjuangan Ganjar Pranowo. 

Sesudah pertemuan, Hasto, Komarudin dan Effendi memberikan keterangan pers.

Hasto menegaskan partainya belum memberikan sanksi terhadap Effendi usai pemanggilan.

Adapun pemanggilan terhadap Effendi merupakan tahapan pertama dari berbagai proses atau mekanisme yang ada di PDIP.

Hasto pun menyebut bahwa Effendi akan sepenuhnya mendukung bakal capres yang diusung partai yakni Ganjar Pranowo.

Ia juga menepis kabar Effendi berpindah partai demi mendukung Prabowo Subianto.

Sesaat sebelum meninggalkan kantor DPP PDIP, Effendi menyatakan sikapnya mendukung Ganjar dalam Pilpres 2024.

“Tegak lurus (mendukung Ganjar),” kata Effendi sambil memberikan jari jempolnya ketika sudah masuk dalam mobilnya.

Pada Kamis (24/08/2023), Effendi Simbolon membenarkan batal maju menjadi calon legislatif (caleg) dari PDIP di Pemilu 2024.

Effendi pun membantah nantinya menjadi juru kampanye (jurkam) salah satu capres pada Pilpres 2024.

Ia juga membantah nantinya akan berpindah parpol setelah batal maju menjadi caleg.

5. Maruarar Sirait

Baca juga: Terbaru 15 Hasil Survei Capres Anies, Prabowo, Ganjar H-30 Pilpres 2024, Cek 63 Lembaga Quick Count

Politisi senior PDI Perjuangan tersebut menyatakan mundur dari PDIP, pada Senin (15/1/2024).

Ia mengungkapkan, keputusan mundur dari PDIP diambilnya setelah berdiskusi dengan teman-teman terdekat.

Di kesempatan yang sama, Ara pun memberikan pernyataan mengenai alasannya mundur dari PDIP.

Ia mengaku memutuskan mengikuti langkah Presiden Jokowi.

Hal tersebut juga termasuk soal bagaimana pilihan politik Jokowi ke depannya.

“Saya memilih bersama dengan Bapak Jokowi dalam pilihan politik saya berikutnya ke depan. Mohon doa restunya,” kata Ara dikutip dari Tribunnews.

Ara pun menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh kader PDIP karena memutuskan mundur.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP, Hasto Kristiyanto, memastikan pihaknya telah menerima pengunduran diri Maruarar Sirait.

Ara, menurut Hasto, telah mengajukan surat pengunduran diri dan menyerahkan Kartu Tanda Anggota (KTA) partai.

Sementara Ketua DPP PDIP Bidang Ideologi dan Kaderisasi, Djarot Saiful Hidayat, Selasa (16/1/2024), berharap PDIP akan semakin kuat dan militan meski ditinggalkan oleh Maruarar.

Djarot juga memastikan kader PDIP akan semakin solid dalam memenangkan paslon Ganjar Pranowo-Mahfud MD di Pilpres 2024.

Sedangkan, pihak Istana melalui Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana meminta mundurnya Maruarar Sirait dari PDIP tidak dikaitkan dengan Presiden Jokowi.

Menurutnya, mundurnya Ara merupakan sikap pribadi yang tidak ada hubungannya dengan Jokowi.

“Apapun sikap politik yang diambil bang Ara itu adalah sikap pribadi, sikap yang bersangkutan,” katanya pada Selasa (16/1/2024).

“Jadi jangan dihubung-hubungkan dengan presiden,” jelasnya menambahkan Ari di Gedung Sekretariat Negara, Jakarta.

Ari juga memastikan hubungan Presiden Jokowi dengan PDIP baik-baik saja, begitupun status keanggotaannya.(*)

(TribunnewsSultra.com/Desi Triana Aswan, TribunWow.com/Tiffany Marantika Dewi, Tribunnews.com/Pravitri Retno Widyastuti/Igman Ibrahim/Jayanti TriUtami/Taufik Ismail, Kompas.com)

Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved