Sejarah Hari AIDS Sedunia hingga Alasan Pita Merah Jadi Simbol, 15 Ucapan Bijak untuk Peringatan
Sejarah peringatan Hari AIDS Sedunia yang diperingati setiap tanggal 1 Desember. Lengkap dalam artikel ini tentang alasan pita merah menjadi simbol.
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Desi Triana Aswan
Lewat pertemuan itulah para seniman mencetuskan ide mengenai simbol pita merah yang dikenakan untuk menandakan kesadaran serta bentuk dukungan pada penderita HIV.
Pada saat itu, penderita HIV sangat distigmatisasi.
Tak hanya itu, banyak penderita HIV hidup bersembunyi karena takut menerima perlakuan diskriminasi.
Karena itu, para seniman ingin menciptakan ekspresi visual kasih sayang untuk Orang dengan HIV/AIDS (ODHA).
Simbol pita merah oleh para seniman terinspirasi dari pita kuning yang diikat di pohon, untuk menunjukkan dukungan bagi pertempuran militer Amerika Serikat ketika Perang Teluk.
Mereka memutuskan bentuk lingkaran pada pita kuning sangat elegan dan mudah dibuat serta ditiru.
Lalu, warna merah dipilih karena berarti berani, serta terasosiasi dengan gairah, hati, dan cinta.
Pada masa-masa awal simbol pita merah dicetuskan, para seniman membuat dan mendistribusikannya sendiri ke berbagai galeri seni dan teater di New York.
Awalnya, mereka menyertakan beberapa teks untuk menjelaskan makna pita.
Namun, seiring berjalannya waktu, teks tersebut tak dibutuhkan karena pita merah semakin terkenal.
Dalam beberapa minggu setelah pendistribusian awal, pita merah bisa dilihat di acara-acara terkenal, seperti karpet merah Oscar.
Media pun memperhatikan dan dalam waktu singkat, pita merah diakui secara universal.
Pada 1992 ketika Paskah, 100.000 pita merah dibagikan kepada penonton konser yang digelar untuk mengenang Freddie Mercury, di Stadion Wembley.
Pita merah dalam perjalanannya menjadi kekuatan ampuh dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat tentang HIV.
Tak hanya itu, pita merah juga menginspirasi badan amal lain untuk memanfaatkan simbol tersebut, seperti pita merah muda untuk meningkatkan kesadaran mengenai kanker payudara.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.