Kapal Rute Konsel Kendari Mati Mesin

Cara Tim SAR Selamatkan 77 Penumpang dan ABK KM Aditya Jaya yang Mati Mesin di Konawe Selatan Sultra

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari, Muhammad Arafah mengatakan, informasi kapal mengalami mati mesin disampaikan Camat Laonti.

Penulis: Laode Ari | Editor: Sitti Nurmalasari
Istimewa
Insiden kapal motor berpenumpamg 77 orang mengalami mati mesin di Perariran Tanjung Tiram, Kecamatan Moramo Utara, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra). Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari, Muhammad Arafah mengatakan, informasi kapal mengalami mati mesin disampaikan Camat Laonti, Minggu (19/11/2023). 

TRIBUNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Insiden kapal motor berpenumpamg 77 orang mengalami mati mesin di Perariran Tanjung Tiram, Kecamatan Moramo Utara, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Kapal tersebut mengangkut 73 penumpang dan empat orang ABK dikabarkan mengalami mati mesin saat berada di antara Perairan Desa Sambuli, Kecamatan Nambo dengan Tanjung Tiram.

Tim SAR yang memberikan bantuan pertolongan mengklaim seluruh penumpang dan ABK selamat.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan atau KPP Kendari, Muhammad Arafah mengatakan, informasi kapal mengalami mati mesin disampaikan Camat Laonti, Minggu (19/11/2023).

Kapal penumpang KM Aditya Jaya tersebut akan membawa 73 orang dari Laonti menuju Kendari.

Baca juga: BREAKING NEWS 77 Penumpang dan ABK Kapal Motor Laonti-Kendari yang Mati Mesin Selamat dan Dievakuasi

Namun, sekira pukul 13.05 WITA, saat berada di Perairan Tanjung Tiram dengan Desa Sambuli, Kecamatan Nambo, ABK meminta Camat Laonti menghubungi Tim SAR karena kapal mati mesin.

"Iya itu kapal penumpang dari Laonti menuju Kendari," ucapnya, Minggu (19/11/2023).

Arafah mengatakan, berdasarkan laporan tersebut pada pukul 13.20 Wita, Tim Rescue KPP Kendari yang baru saja selesai pengamanan di Pulau Bokori diberangkatkan menuju ke lokasi kejadian dengan menggunakan perahu karet Tim SAR.

Tak hanya itu, KPP juga menggunakan kapal operasional KN Pacitan untuk membantu evakuasi penumpang kapal dan beberapa balita.

"Pada pukul 14.32 Wita KN SAR Pacitan tiba di LKP dan mengevakuasi seluruh POB dalam keadaan selamat ke Dermaga Basarnas Kendari," ujarnya. (*)

(TribunnewsSultra.com/La Ode Ari)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved