CPNS dan PPPK
Hari Pertama Tes SKD CPNS di Kendari Sulawesi Tenggara Lampu Sempat Padam, Penyelenggara Hubungi PLN
Hari pertama pelaksanaan tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Computer Assisted Test (CAT) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kota Kendari Provinsi Su
Penulis: Dewi Lestari | Editor: Amelda Devi Indriyani
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Hari pertama pelaksanaan tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Computer Assisted Test (CAT) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kota Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) sempat terkendala pasokan listrik.
Tepatnya pelaksanaan tes SKD di kampus Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan atau Poltekkes Kemenkes Kendari, di Kecamatan Kambu, Kota Kendari, Kamis (9/11/2023).
Pantauan TribunnewsSultra.com, meski ada kendala pasokan listrik pelaksanaan tes SKD CAT CPNS di Poltekes Kemenkes Kendari itu tetap berjalan lancar.
Asisten Pembinaan Kejaksaan Tinggi Sultra, Gede Edi Bujana juga sebagai panitia penyelenggara mengatakan kendala pasokan listrik itu segera ditangani pihaknya dengan berkoordinasi ke PLN.
Sehingga diharapkan pelaksanaan tes SKD selanjutnya dapat berjalan lancar tanpa hambatan.
"Untuk kendala dalam pelaksanaan test yakni pasokan listrik yang sempat terganggu, sehingga terjadi mati lampu. Namun, kendala tersebut cepat teratasi dengan adanya koordinasi ke pihak PLN," ujarnya.
Baca juga: Perhatikan Jadwal, Durasi, Passing Grade SKD CPNS 2023, hingga Kisi-kisi Resmi dari Kemenpan RB
Gede Edi Bujana menjelaskan pelaksanaan tes SKD kali ini diikuti sekiranya 4.169 peserta CPNS Kejaksaan Agung.
Di mana lokasi pelaksanaan tes untuk 4.169 peserta tersebut terbagi menjadi dua titik lokasi yakni di Kendari dan Baubau.
Untuk di Kendari, calon Apatur Sipil Negara (ASN) yang melaksanakan test SKD ini sebanyak 3.551 orang, sedangkan di Baubau sebanyak 618 orang.
"Untuk penyelanggaraan testnya dimulai hari ini, 9 November 2023 hingga Minggu, 12 November 2023," kata Gede Edi Bujana.
Dalam seleksi ini, Ia menyebut, Kejaksaan Tinggi tidak mencari orang yang sangat pintar.
Melainkan mencari orang-orang yang berakhlak dan jujur dalam melaksanakan test, sehingga peserta test diharapkan mengedepankan kejujuran.
"Besar harapan kami, mudah-mudahan momen ini bisa dimanfaatkan oleh masyarakat dengan sebaik-baiknya dan mudah-mudahan dari anak-anak muda Sultra bisa bergabung diinstitusi kami," jelasnya.
Baca juga: SKD CPNS 2023, Jangan Abaikan 5 Hal Penting Jika Tak Mau Gagal Seleksi, Simak Cara Cetak Kartu Ujian
Adapun syarat untuk mengikuti test SKD yakni hanya membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP) asli dan kartu ujian.
Mereka juga tidak diperkenankan memakai aksesoris ataupun membawa peralatan lainnya selain KTP dan kartu ujian.
"Begitu masuk di lokasi tes, semua peralatan disterilkan. Peserta hanya membawa KTP dan kartu ujian," tuturnya.
Sebagai informasi, selain CPNS Kejaksaan Agung, di Poltekkes Kemenkes Kendari juga menjadi lokasi tes SKD untuk CPNS Kementrian Kesehatan, Setjen Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), serta Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan.(*)
(Tribunnewssultra.com/Dewi Lestari)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.