Dukun Cabuli Pasien di Bombana

Dukun Cabuli Mahasiswi di Bombana Ancam Jika Tidak Ikuti Keinginannya Keluarga Bisa Dibuat Gila

Kasus dukun cabuli mahasiswi di Bombana ternyata memiliki deretan peristiwa yang terjadi. Salah satunya mengancam keluarga korban bisa dibuat gila.

Penulis: Sugi Hartono | Editor: Desi Triana Aswan
Kolase foto
ILUSTRASI- Kasus dukun cabuli mahasiswi di Bombana ternyata memiliki deretan peristiwa yang terjadi.  Perlahan diketahui, jika dukun tersebut sempat mengancam korban saat ditolak permintaannya melakukan hubungan terlarang. Pelaku menyebut jika keinginannya tidak dituruti, maka keluarga korban bisa dibuat gila.  

TRIBUNNEWSSULTRA,KENDARI- Kasus dukun cabuli mahasiswi di Bombana ternyata memiliki deretan peristiwa yang terjadi. 

Perlahan diketahui, jika dukun tersebut sempat mengancam korban saat ditolak permintaannya melakukan hubungan terlarang. 

Pelaku menyebut jika keinginannya tidak dituruti, maka keluarga korban bisa dibuat gila. 

Seperti diketahui, seorang mahasiswi berinsial SA menjadi korban pencabulan oleh seorang dukun berinisial M.

Karena kejadian itu saat ini SA sedang hamil lima bulan akibat perbuatan M.

Peristiwa pencabulan itu berawal saat SA mengeluh sakit ambeien. 

Baca juga: Bukannya Sembuh, Mahasiswi di Bombana Sulawesi Tenggara Malah Hamil Usai Diobati Dukun Cabul

Kemudian ia pergi ke salah satu dukun untuk berobat di Bombana, Sulawesi Tenggara (Sultra). 

Bukannya sembuh ia justru dicabuli hingga hamil lima bulan.

Kapolsek Kabaena La Ajima mengatakan saat dicabuli itu korban sempat mempertanyakan cara lain untuk berobat. 

"Anak ini dia beritanya tidak adakah cara lain, tidak ada harus begini (berhubungan badan) kalau mau sembuh," ujar AKP La Ajima

Setelah terjadi persetubuhan itu, korban kemudian kembali datang kepada dukun tersebut. 

Saat datang itu korban kembali diobati. 

"Posisinya sama dia buatkan air, dia tiup ubun ubunya, dan kembali digauli," jelasnya. 

Kata AKP La Ajima korban sempat menolak untuk digauli tapi dukun tersebut menakut nakuti kalau tidak digauli maka satu keluarganya akan gila. 

"Anak ini dia menolak, tapi itu dukun bilang kalau kau tidak ikuti  satu keluargamu akan gila, karena memang ini anak ada kakaknya sakit lama dan bodo bodo, dia juga takut jangan sampai keluarganya betul gila," tuturnya. 

Akan tetapi ternyata hal tersebut merupakan akal akalan dukun untuk mencabuli mahasiswa tersebut.

Saat ini kata AKP La Ajima dukun tersebut sudah ditahan di Mako Polsek Kabaena, " Saya sudah tahan dua harimi saya tahan," ujarnya. 

(*)

(TribunnewsSultra.com/Sugi Hartono)

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved