Berita Kolaka Timur
Jalan dan Bendungan di Kolaka Timur Rusak Parah, Pemkab Koltim Minta Pemprov Sultra Segera Benahi
Pemerintah Kabupaten Kolaka Timur (Pemkab Koltim) meminta perbaikan jalan dan bendungan yang menjadi gawean Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara.
Penulis: Amelda Devi Indriyani | Editor: Sitti Nurmalasari
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Pemerintah Kabupaten Kolaka Timur (Pemkab Koltim) meminta perbaikan jalan dan bendungan yang menjadi gawean Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Pemprov Sultra).
Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Koltim, Abdul Azis mengatakan beberapa infrastruktur jalan di Koltim dalam kondisi kurang baik, bahkan beberapa ruas jalan tersebut sangat memprihatinkan karena sudah tidak bisa lagi dilalui masyarakat.
Beberapa ruas jalan tersebut di antaranya Jalan Poros Raterate-Poli Polia, Poli Polia-Lambandia dan Poli Polia-Baula yang memang merupakan gawean Pemprov Sultra.
"Ini menjadi salah satu permasalahan kompleks di Koltim," katanya usai mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) dengan para Bupati dan Wali Kota dipimpin langsung Penjabat (Pj) Gubernur Sultra Andap Budhi Revianto di Kantor Gubernur, Jumat (29/9/2023).
"Terakhir kami dari Pemkab Koltim melakukan penyiraman walaupun jalan itu jalan provinsi, karena ini tuntutan masyarakat, jadi pemerintah daerah melakukan penyiraman," tambahnya.
Baca juga: Anggaran Rp93 Miliar Dipakai Pengerjaan Tahap II Inner Ring Road di Kendari Sulawesi Tenggara
Azis menjelaskan kerusakan jalan di Koltim untuk ruas jalan Raterate-Poli Polia dan Poli Polia-Lambandia kurang lebih 30 kilometer dengan rusak parah sekitar 20 km. Sementara ruas jalan Poli Polia-Baula kurang lebih hampir 15 km.
Akibat kerusakan jalan tersebut masyarakat banyak terdampak penyakit ispa karena debu.
"Itu parah semua, jalan ini yang menghubungkan ke Konawe Selatan, dan jalan ini merupakan jalan provinsi," ujarnya.
Selain perbaikan jalan, Azis juga meminta perbaikan dua bendungan di Koltim, di antaranya yakni Bendungan Gunung Jaya di Kecamatan Dangia yang mengaliri kurang lebih 1.000 hektare (ha) persawahan.
Azis menjelaskan bendungan tersebut saat ini dalam kondisi rusak parah, sehingga aliran air ini sudah tidak bisa lagi digunakan masyarakat.
Baca juga: Pj Gubernur Sultra Andap Budhi Minta Bupati dan Wali Kota Bersiap Terapkan Data Desa Presisi
Kemudian Bendungan Mowewe di Kecamatan Mowewe yang mengaliri sekitar 472 ha persawahan, juga disebutkan sampai hari ini dalam kondisi parah dan sudah tidak bisa digunakan.
"Ini menjadi kendala-kendala kita di Kabupaten Kolaka Timur," ujarnya.
Selain karena kondisi bendungan yang sudah tidak layak pakai, kesulitan yang dialami masyarakat juga bertambah selama kondisi anomali iklim el nino atau kekeringan melanda, sebab berdampak pada hasil produksi pertanian di Koltim.
"Jadi selain jalan dan bendungan ini yang butuh perbaikan juga yakni jembatan Lambandia dan Jembatan Andowengga," ucapnya.
Untuk itu, pemerintah daerah dan masyarakat Kabupaten Kolaka Timur mengharapkan pemerintah provinsi memberikan perhatian lebih.
Baca juga: Kolaka Utara Jadi Pilot Project Data Desa Presisi Sulawesi Tenggara, Ini Kata Pj Gubernur Sultra
Mengingat, Koltim merupakan lumbung pangan padi sawah di Sultra, sehingga dengan infrastruktur yang baik tentu akan menyokong produksi beras dan hasil panen lainnya lebih baik.
"Kalau jalannya rusak maka beras tidak ada, jadi sudah pasti tidak makan beras, karena ini berdampak semua. Terancam gagal panen karena terjadi kekeringan sekarang ada el nino," bebernya. (*)
(TribunnewsSultra.com/Amelda Devi Indriyani)
Jadwal Pemadaman Listrik PLN di Kolaka Timur, Konawe Selatan, Kendari, di Sulawesi Tenggara Hari ini |
![]() |
---|
Pemuda di Kolaka Timur Terduga Pengendara Narkoba Ditangkap Polisi, Diduga Sindikat di Desa Lalowura |
![]() |
---|
Dapat Laporan Masyarakat, 2 ASN di Kolaka Timur Sultra Ditangkap Polisi Gegara Narkoba Jenis Sabu |
![]() |
---|
Kain Motif Wulele Sorume Momahe Kolaka Timur Sultra, Tampil saat Pameran Dekranas Kriyanusa 2023 |
![]() |
---|
Plt Bupati Kolaka Timur Abdul Azis Hadiri Paripurna DPRD Pengesahan Menjadi Bupati Definitif |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.