Pria di Baruga Hendak Edarkan Sabu

Modus Pria di Baruga Kendari Sulawesi Tenggara Edarkan Narkoba Dibungkus Potongan Kulit Jeruk

Kepolisian Resor Kota atau Polresta Kendari mengungkap modus pria mengedarkan narkoba jenis sabu dibungkus potongan kulit jeruk.

Penulis: sawal | Editor: Sitti Nurmalasari
Istimewa
Kepolisian Resor Kota atau Polresta Kendari mengungkap modus pria mengedarkan narkoba jenis sabu dibungkus potongan kulit jeruk. Sebelumnya, seorang pria berinisial AM (33) diamankan polisi usai tertangkap tangan hendak mengedarkan narkoba jenis sabu di Kecamatan Baruga, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Senin (11/9/2023). 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Kepolisian Resor Kota atau Polresta Kendari mengungkap modus pria mengedarkan narkoba jenis sabu dibungkus potongan kulit jeruk.

Sebelumnya, seorang pria berinisial AM (33) diamankan polisi usai tertangkap tangan hendak mengedarkan narkoba jenis sabu di Kecamatan Baruga, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Senin (11/9/2023).

Tim Opsnal Satreskoba Polresta Kendari mengamankan pelaku bersama barang bukti dua paket narkotika jenis sabu yang disimpan di saku celana bagian belakang sebelah kanan.

"Jadi saat diamankan pelaku kedapatan membawa dua potongan kulit jeruk diduga dua paket sabu terbungkus potongan pipet disimpan di saku celana bagian belakang sebelah kanan," jelas Kasatresnarkoba Polresta Kendari, AKP Bahri, Rabu (13/9/2023).

Baca juga: Kronologi Ibu Muda Jadi Korban Rudapaksa Oknum Kepala Desa di Konawe Selatan Sulawesi Tenggara

Berdasarkan keterangan saksi, barang haram tersebut diperoleh dari IS seberat lima gram, dengan cara ditempelkan di depan SPBU Teratai, Kelurahan Watu-watu, Kecamatan Kendari Barat, Kota Kendari.

"Kemudian pelaku membagi menjadi 20 paket dan telah mengedarkan 12 paket di wilayah Kota Kendari hingga barang bukti yang tersisa delapan paket narkotika jenis sabu," jelasnya.

AKP Bahri menambahkan berdasarkan pengakuan pelaku sudah sudah tiga kali menerima paket dari IS dan akan mendapatkan imbalan sebesar Rp5 juta.

"Saat ini penyidik dan Tim Opsnal Satresnarkoba Polresta Kendari masih mendalami dan melakukan lidik mengenai keberadaan IS," tutupnya. (*)

(TribunnewsSultra.com/Sawal)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved