Tak Terima Dibubarkan, Pemuda yang Joget hingga Palang Jalan Depan UHO Kendari Ancam Lakukan Demo

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Sejumlah pemuda di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) yang joget hingga palang jalan mengancam akan melakukan demonstrasi.

Mereka tak terima dibubarkan oleh pihak kepolisian saat berjoget hingga palang jalan depan Universitas Halu Oleo atau UHO Kendari, pada Kamis (7/9/2023) dini hari.

Diketahui saat dibubarkan, salah satu polisi sempat mengambil tindakan terukur dengan memberikan tembakan peringatan ke udara sebanyak dua kali.

Tembakan peringatan tersebut setelah para pemuda ini enggan dibubarkan oleh salah satu anggota Kepolisian Sektor atau Polsek Poasia.

Seorang pemuda berinisial KC mengatakan pihaknya mengancam akan mempermasalahkan hal tersebut dengan menggelar demonstrasi.

Baca juga: Nasib Oknum Polisi Bakar Baliho Ganjar Pranowo di Buton Tengah Kini Masuk Penjara Selama 30 Hari

Diberitakan sebelumnya, puluhan pemuda di Lorong Anawai enggan dibubarkan saat berjoget di tengah jalan yang berlokasi di Jalan HEA Mokodompit, Kamis (7/9/2023).

Mereka enggan dibubarkan polisi, karena beralasan sedang merayakan ulang tahun salah seorang senior.

"Ini ulang tahun senior tidak ada larangan kita mau putar musik," ujar salah satu pemuda berinisial KC saat polisi meminta agar aktivitas mereka dihentikan.

Alasan polisi ingin menghentikan mereka karena selain berjoget di tengah jalan, puluhan pemuda itu juga memalang jalan sehingga membuat resah dan khawatir para pengendara dan masyarakat yang tinggal di lokasi tersebut.

Hanya saja, para pemuda tersebut enggan untuk menghentikan aktivitasnya hingga mengeremuni salah seorang anggota Polsek Poasia yang mendapatkan laporan tentang kejadian tersebut.

Baca juga: Pemuda yang Joget di Jalan Depan UHO Kendari, Ternyata Rencanakan Penyerangan di Lorong Dekat Kampus

Beruntung pihak kepolisian dari Satuan Intelkam dan beberapa personel lainnya langsung terjun ke lokasi dan mengamankan situasi. (*)

(TribunnewsSultra.com/Sugi Hartono)