Penemuan Mayat di Kendari
Kesaksian Pemancing Ikan Temukan Mayat Mengapung di Sungai Wanggu Kendari, Awalnya Dikira Sampah
Berikut ini cerita pemancing ikan yang menyaksikan sesosok mayat mengapung di sungai Wanggu Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Penulis: sawal | Editor: Desi Triana Aswan
Humas Polresta Kendari, IPDA Haridin mengatakan saat ini mayat tersebut sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan autopsi.
"Nanti hasilnya akan disampaikan," ujar IPDA Haridin kepada TribunnewsSultra.com.
Terkait dengan apakah ditubuh mayat tersebut terdapat tanda tanda kekerasan, ia mengatakan sampai saat ini pihaknya masih menunggu hasil autopsi.
"Saat ini belum ada info soal itu, kami masih menunggu hasil autopsi sembari melakukan penyelidikan terkait penyebabnya," ujarnya.
Baca juga: Kakak Beradik Tenggelam di Konawe Sulawesi Tenggara Ternyata Masih Pelajar Kelas 4 SD dan 1 SMP
Sebelumnya diberitakan, warga Kota Kendari digegerkan dengan penemuan mayat mengapung di sungai.
Diketahui, mayat tersebut ditemukan mengapung di sungai yang berada di Jalan ZA Sugianto Kelurahan Kambu, Kecamatan Kambu, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Rabu(19/7/2023).
Mayat tersebut ditemukan pertama kali, seorang warga Iswayudin saat hendak mancing.
Saat hendak menurunkan pancingnya, saksi mata melihat sosok mayat laki-laki melintas terbawa arus.
Kemudian saksi meminta bantuan kepada warga sekitar untuk melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian.
Kapolresta Kota Kendari Kombes Pol Muh Eka Fatturahman mengungkapkan menerima aduan warga tersebut.

"Saat itu mayat masih berada di sungai," tuturnya kepada TribunnewsSultra.com.
Sampai pada akhirnya, warga bisa menghentikan mayat tersebut yang terbawa arus.
Lalu, kata Kombes Pol Muh Eka Fatturahman, mayat dibaru bisa dievakuasi saat berada di samping RSUD Kota Kendari.
"Mayat tersebut masih terbawa arus, selanjutnya warga berhasil menghentikan mayat tersebut yg terbawa arus di samping RSUD. Kota Kendari," ujarnya. (*)
(TribunnewsSultra.com/Sugi Hartono/Sawal)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.