Kakak Beradik Tenggelam di Konawe

Kakak Beradik Tenggelam di Konawe Sulawesi Tenggara Ternyata Masih Pelajar Kelas 4 SD dan 1 SMP

Kakak beradik tenggelam di Muara Sungai Sampara, Desa Lalimbue, Kecamatan Kapoiala, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) masih pelajar.

Penulis: Naufal Fajrin JN | Editor: Muhammad Israjab
Naufal Fajrin JN
Kakak beradik tenggelam di Muara Sungai Sampara, Desa Lalimbue, Kecamatan Kapoiala, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) masih pelajar SD dan SMP. 

TRIBUNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Dua kakak beradik tenggelam di Muara Sungai Sampara, Desa Lalimbue, Kecamatan Kapoiala, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) masih pelajar SD dan SMP.

Sang kakak M pelajar perempuan kelas 1 SMP, dan adiknya F pelajar laki-laki kelas 4 SD.

Hal itu dibenarkan sejumlah rekan korban yang saat itu berada di lokasi pencarian kakak beradik tersebut.

Mereka merupakan teman bermain dari kakak beradik yang mengalami insiden naas itu.

Baca juga: Detik-detik Kakak Beradik Tenggelam saat Bermain di Muara Sungai Sampara Konawe, 1 Korban Ditemukan

"Iya teman ta'. Masih kecil, kakaknya kelas 1 SMP, adiknya kelas 4 SD," ungkap salah seorang di antara mereka.

Untuk diketahui, insiden naas itu menimpa keduanya sekira pukul 10.00 Wita saat sedang mandi bersama 3 temannya, Rabu (19/7/2023) pagi.

Hal itu seperti yang diungkapkan Sekretaris Desa Lalimbue, Hasim kepada TribunnewsSultra.com di lokasi tenggelamnya kakak beradik itu.

Hasim menerangkan, korban M saat itu hendak menolong adiknya, F yang terseret ombak.

Hanya saja, saat hendak menolong sebuah gabus yang ia jadikan sebagai pelampung malah terlepas.

Baca juga: Warga Setempat Hentikan Sementara Proses Pencarian Kakak Beradik Tenggelam di Konawe

Akhirnya, M turut terseret ombak bersama F.

"Ini yang laki-laki terlepas sama teman-temannya, tenggelam. Kakaknya yang si perempuan itu menolong adiknya."

"Dia pegang gabus, terlepas gabusnya jadi terikut mi dengan adiknya," terang Hasim.

Dalam proses pencarian yang dilakukan warga setempat dan Basarnas Kendari, F berhasil ditemukan namun dalam keadaan sudah tak bernyawa.

Sementara Mesya saat ini masih dinyatakan hilang di muara tersebut. (*)

(TribunnewsSultra.com/Naufal Fajrin JN)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved