Wisata Sulawesi Tenggara
Pantai Nambo di Kendari Jadi Pilihan Warga Nikmati Liburan Idul Adha 2023, Ini Pesan Pengunjung
Pantai Nambo menjadi salah satu pilihan masyarakat Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menghabiskan liburan Idul Adha 2023.
Penulis: Amelda Devi Indriyani | Editor: Sitti Nurmalasari
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Pantai Nambo menjadi salah satu pilihan masyarakat Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menghabiskan liburan Idul Adha 2023.
Pantauan TribunnewsSultra.com, hari terakhir libur panjang, Minggu (2/7/2023), Pantai Nambo ramai dikunjungi masyarakat.
Tak hanya, pengunjung dari Kota Kendari tetapi juga dari daerah sekitar seperti Konawe Selatan (Konsel), Provinsi Sultra.
Pantai Nambo yang berada di bagian timur Kota Kendari, tepatnya di Kecamatan Nambo ini juga lebih mudah dijangkau oleh masyarakat dari Kecamatan Moramo Utara, Konawe Selatan.
Salah warga yang berkunjung, Suharlin mengaku memilih Pamtai Nambo untuk mengisi waktu liburan lantaran jaraknya yang lebih dekat dari pusat Kota Kendari.
Apalagi Suharlin membawa rombongan anak Taman Kanak-Kanak (TK) dari RA Al-Hikmah Poasia bersama dengan masing-masing orangtuanya.
"Karena jarak dari rumah dan sekolah kami ini lebih dekat, kurang lebih 30 murid didampingi orangtua murid kita liburan Idul Adha 1444 Hijriah," ujar Kepala Sekolah RA Al-Hikmah Poasia tersebut.
Baca juga: Simak Tarif Masuk hingga Sewa Gazebo di Pantai Nambo Kota Kendari, Ada MCK dan Kamar Bilas
Selain itu, menurutnya kondisi Pantai Nambo saat ini lebih bersih ketimbang beberapa waktu lalu yang pernah tercemar oleh limbah aktivitas penambang pasir.
Sehingga saat ini, Pantai Nambo jauh lebih aman untuk dikunjungi sembari bermain air.
"Kalau untuk sekarang sudah agak bersih dibanding yang dulu, dulu ini ada pencemaran memang," tuturnya.
Untuk menikmati liburan tersebut, Kepsek RA Al-Hikmah Poasia, Suharlin mengatakan pihaknya membawa bekal dan pakaian ganti sesuai kebutuhan masing-masing anak.
"Terserah dari orangtua masing-masing menyiapkan apa saja yang mereka perlukan. Ini kita patungan," jelasnya.
Tak lupa, Suharlin menyampaikan beberapa masukan kepada pihak pengelola dalam hal ini Dinas Pariwisata Kota Kendari, agar melibatkan petugas yang berjaga di dalam area pantai.
"Mungkin kebersihannya lebih dijaga lagi. Kalau bisa ada petugasnya, kalau seperti ini bisa jadi anak-anak atau pengunjung membuang sampah bukan di tempatnya," ujarnya.

"Jadi kalau memang dari pemerintah bisa menyiapkan petugas untuk menegur langsung mungkin kebersihan ini akan lebih terjaga," pintanya.
Sani-sani di Kolaka Terpilih Jadi 75 Desa Wisata Terbaik, Menteri Sandiaga Uno Bakal Berkunjung |
![]() |
---|
10 Rekomendasi Desa Wisata di Sulawesi Tenggara, Ada Pemandangan Negeri di Atas Awan |
![]() |
---|
Desa Wisata Sani-Sani Kolaka Masuk Nominasi ADWI 2023 Bakal Dikunjungi Menparekraf Sandiaga Uno |
![]() |
---|
Dosen UHO, Wirausaha dan Masyarakat Ikuti Uji Kompetensi Pramuwisata, Dukung Objek Wisata di Sultra |
![]() |
---|
Ini Tarif Masuk dan Biaya Parkir di Lokasi Wisata Danau Biru Kolaka Utara Sulawesi Tenggara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.