Video Viral
Babak Baru Polemik Sapi Kurban Dewi Perssik, Depe Kembali Singgung Ketua RT Dalam Video Viral TikTok
Babak baru polemik sapi kurban Dewi Perssik, Depe kembali singgung Ketua RT dalam video viral TikTok terbaru akun @dewiperssik_real.
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Aqsa
Namun, ART dan security-nya justru mendapat respon yang tidak menyenangkan.
“ART aku sama security aku dimarahin, Pak RT-nya bilang 'kita tidak butuh daging.' Kok ngamuk,” kata Depe.
Tak hanya itu, saat meminta tolong untuk memindahkan sapi, ketua RT justru meminta uang Rp100 juta.
Begitu juga seandainya Depe meminta tolong untuk menyembelih.
“Pak tolong dong untuk sama-sama, minta tolong sapinya naikin ke atas, jawabnya 'minta Rp 100 juta',” kata Depe.
“Kalau mau bantuin sembelih, pak ustaz bilang bayar Rp 700.000 sampai Rp 1 juta,” ujarnya lagi.
Sementara, Ketua RT 06/RW 04, Cilandak Barat, Jakarta Selatan, Malkan, mengatakan, pihak Dewi Perssik lah yang tiba-tiba mengambil sapinya padahal sudah terjadi akad.
Awalnya, sapi diantarkan ke lokasi pemotongan yakni Masjid Babul Khoirot.
Telah terjadi akad Dewi Perssik akan kurban disitu.
“Awalnya kan sapi datang, sudah ijab kabul. Langsung truk pergi. Tidak ada penolakan,” katanya dikutip dari TribunJateng.com.
“Sapi datang jam 10.00 WIB, diambil jam 16.00 WIB. Berarti 6 jam di situ, dikasih makan, dijaga. Itu kan enggak ditolak,” lanjutnya.
Namun tiba-tiba pukul 16.00 WIB, menurut Pak RT, pihak Depe ingin mengambil sapinya.
Pihak Depe ingin memotong sendiri dan membagikan daging kurban ke warga sekitar.
Kemudian, pihak Depe meminta data warga sekitar untuk ia bagi-bagikan daging.
Ketua RT mempersilahkan sapi untuk dibawa kembali.
Namun, ketua RT meminta sapi untuk diambil sendiri dan tidak mau ambil resiko untuk membantu menaikkan sapi tersebut ke truk.
“Saya enggak mau ambil resiko angkat sapi 1 ton. Kalau anak buah saya kenapa-napa kan resiko,” jelasnya.
“Sapi diambil lagi juga itu kan membuat kesan buruk bagi saya. Apa saya enggak dipercaya,” ujarnya menambahkan.
Dewi Perssik lantas menuding jika Pak RT minta uang Rp 100 Juta ke asisten dan sopir Dewi Perssik.
Namun menurut Pak RT itu tidak benar.
“Itu gak benar (minta uang Rp100 juta). Cuma ucapannya, 'Jangan kan Rp100 ribu atau Rp200 ribu,” katanya.
“Bahkan Rp100 juta pun enggak mau (bantu naikkan sapi). Kalau mau ambil, ambil sendiri, saya enggak mau anak buah saya resiko angkat sapi 1 ton',” lanjutnya.
Polemik kasus sapi kurban Depe pun berujung pertemuan mediasi antara kedua belah pihak.
Polsek Cilandak dan Kecamatan meredam permasalahan ini dengan menggelar mediasi pada Kamis (29/6/2023) sore.
Lokasi pertemuan berlangsung di Masjid Babul Khoirot, Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan.
Tempat ini dipilih karena Depe sebelumnya menitipkan sapi di halaman masjid tersebut.
Dewi Perssik selaku pihak yang merasa dirugikan langsung dipertemukan dengan Ketua RT 06, Malkan.(*)
(TribunnewsSultra.com/Desi Triana Aswan, TribunJateng.com/Jen, Kompas.com/Muhammad Isa Bustomi)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.