Kisah Pengusaha Kuliner di Kendari

Yogi Adrian Bangun Bisnis Kuliner di Kendari, Impian Sejak Kecil Kini Punya 6 Cabang Rumah Makan

Sosok Yogi Adrian berhasil mendirikan sebanyak enam cabang Rumah Makan Padang Saranani di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).

Penulis: Dewi Lestari | Editor: Muhammad Israjab
Dewi Lestari
Yogi Adrian terkenal sebagai pengusaha sukses di bidang kuliner. Ia berhasil mendirikan 6 cabang Rumah Makan Padang Saranani di Kota Kendari. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Yogi Adrian terkenal sebagai pengusaha sukses di bidang kuliner.

Ia berhasil mendirikan 6 cabang Rumah Makan Padang Saranani di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra)

Pada tahun 2008 sebelum mencoba bisnis kuliner makanan Padang, Yogi mencoba peruntungan dibisnis pakaian

Saat itu dirinya membantu keluarganya, berjualan pakaian di Mall Mandonga, Kota Kendari.

Orang tua Yogi dulunya juga sempat membuka warung kecil, menjual mie goreng, mie rebus dan kopi di pinggir kali.

Baca juga: Mengenal Sosok Yogi Adrian, Pemilik Rumah Makan Padang Saranani Kota Kendari Sultra

Warung orang tuanya dulu memakai tenda berwarna biru, menumpang listrik dan meminta air dari orang lain.

Sehingga sebelum berangkat ke sekolah, maupun setelah pulang sekolah, Yogi selalu membantu ibunya mengangkat air.

Pada tahun 2013, Yogi mencoba peruntungan di bidang kuliner.

Dirinya membuka warung makan Padang di sekitar pasar Mall Mandonga. Saat itu, belum memiliki nama.

Ditahun yang sama, Yogi juga mengajak kedua orangtuanya yang merantau di Jakarta pindah ke Kendari.

"Di Jakarta sudah tidak memungkinkan lagi keadaannya, orang tua sudah terlilit hutang yang besar."

Baca juga: Kondisi Jungkook BTS Pasca Ancaman Pembunuhan, ARMY Temukan Sosok Pengirim Makanan Untuk Maknae

"Akhirnya saya menyuruh orangtua pindah ke Kendari, walaupun saya dari kecil kurang cocok tinggal sama orangtuaku," kata Yogi Adrian kepada Tribunnewssultra.com, Senin (15/5/2023).

Yogi mengatakan mengajak orang tuanya membuka bisnis kuliner di Kendari mulai dari awal.

Karena modal usaha tidak banyak, Yogi dan orang tuanya mengambil tempat jualan di sudut dekat pembuangan sampah di pasar.

"Disitu yang paling murah, hanya Rp200 ribu harga sewanya. Kita bersihkan tempat itu, dan jadilah warung makan Padang."

"Bahkan karena uang pas-pasan, saya tinggal di mes tempat kerja lama, sedangkan orang tuaku tinggal di kos-san satu petak," tuturnya.

Saat usaha warung makan Yogi dan orang tuanya tengah berjalan, tiba-tiba terjadi percekcokan.

Sehingga Yogi memilih untuk ke Jakarta lagi meninggalkan orang tuanya di Kendari.

Baca juga: Video Viral 44 Detik yang Beredar di Kendari Ternyata Diperankan Wanita Asal Konawe Utara


Selama lima tahun di Jakarta, sejak tahun 2013 hingga 2018 Yogi dihadapkan dengan permasalahan hidup akibat pengaruh lingkungan.

Bahkan dirinya sempat bekerja di klub malam, untuk sekadar bertahan hidup.

Tahun 2018 Yogi kembali ke Kendari, awalnya hanya libur berlebaran.

Namun melihat kondisi Pasar Mall Mandonga tempat orang tuanya berbisnis mulai sepi.

Ia mengurungkan niatnya kembali ke Jakarta.

Yogi memutuskan untuk membantu kedua orangtuanya bisnis Rumah Makan Padang di tempat lain yang sebelumnya sudah direncanakan.

Di tahun 2018, Yogi akhirnya bisa membangun Rumah Makan Padang Saranani pertama.

Nama Saranani tersebut diambil dari nama jalan lokasi rumah makan padangnya, di Jalan Saranani.

Baca juga: Uniknya Aquarium Alami Ikan Purba di Wasuemba Buton Sulawesi Tenggara, Suguhkan Pemandangan Indah

Pegawainya hanya bertiga, saya dan dua karyawan untuk mencuci piring dan menjadi pelayan.

Sedangkan yang memasak adalah orang tua Yogi. 

Beberapa tahun kemudian, usaha rumah makan Padang Yogi berkembang pesat hingga kini telah memiliki 6 cabang di Kota Kendari

Yogi mengaku tujuan dirinya membuka Rumah Makan Padang selain impiannya dari kecil.

Dia ingin memperbaiki ekonomi keluarga, dirinya juga ingin meningkatkan SDM dan pandapatan masyarakat Kota Kendari, terutama anak mudanya. (*)

(Tribunnewssultra.com/Dewi Lestari)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved