Pilu! Anak Tulis Surat Perpisahan untuk Teman Sebelum Tewas Dihabisi Ayahnya: Selamat Tinggal Airin
Pilunya kisah seorang anak yang menuliskan perpisahan untuk temannya. Sosok anak tersebut menuliskan ucapan selamat tinggal.
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Desi Triana Aswan
Afan lantas menghabisi nyawa anaknya saat korban tertidur.
Bocah kelas 2 SD itu meninggal dengan puluhan luka tusukan pisau.
"Menusuk pisau ke tubuh anaknya posisi tertelungkup, luka tusuk 24 kali ke punggung sampai tembus ke jantung," tambah Erika.
Korban ditemukan tewas pada Sabtu (29/4/2023) pagi sekitar pukul 04.30 WIB.
Sementara Afan menyerahkan diri dan mengakui perbautannya di kantor polisi usai beraksi.
Afan kini sudah ditetapkan sebagai tersangka.
Ia dijerat pasal berlapis pembunuhan berencana Pasal 340 KUHP jo Pasal 44 Ayat 3 UU Nomor 23 Tahun 2004.
Afan terancam pidana mati atau pidana penjara seumur hidup atau selama waktu tertentu, paling lama dua puluh tahun.
Tidak menyesal
Tersanga di hadapan polisi tidak menyesal meskipun telah membunuh anak kandungnya.
Afan yakin korban masuk surga.
"Karena anak kecil belum ada dosa bisa masuk surga. Tidak ada penyesalan," katanya, dikutip TribunGresik.com.
Afan juga mengaku tidak mengetahui keberadaan istrinya hingga sekarang.
Ia tidak pamit saat pergi dari rumah.
"Istri pergi tidak tahu ke mana, tidak pamit," ujar Afan.
(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)(TribunJatim.com/Willy Abraham)(TribunnewsSultra.com/Desi Triana)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.