Kecelakaan Maut di Kendari Sulawesi Tenggara Gegara Pengemudi Fortuner Ikuti Petunjuk Google Maps

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Insiden kecelakaan maut di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) gegara pengemudi Fortuner ikuti Google Maps.

Hal tersebut disampaikan Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Kota atau Kasat Lantas Polresta Kendari, AKP Muchsin, Kamis (27/4/2023).

AKP Muchsin menjelaskan pengemudi Fortuner tersebut merupakan warga pendatang yang ingin berlibur di Kota Kendari, Provinsi Sultra.

Ia pun menggunakan aplikasi Google Maps sebagai penunjuk jalan di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara.

"Karena pendatang, dia ini tidak tahu jalan, dia pake Google Maps, di lokasi kejadian Google Maps mengarahkan putar balik," jelasnya.

Baca juga: Polisi Sebut Terungkapnya Identitas Sopir Fortuner di Kendari Sultra Karena Informasi Masyarakat

"Jadi dia sempat berhenti itu mobil karena arahan dari Google Maps untuk putar arah," katanya menambahkan.

Kata AKP Muchsin, pengemudi Fortuner tersebut tidak mengetahui di tempat tersebut terdapat tanda larangan putar balik.

"Dia tidak tahu, karena fokus ikuti arahannya Google Maps," ujar Kasat Lantas Polresta Kendari, AKP Muchsin.

Berdasarkan interogasi lanjutan, tidak ditemukan penyebab lain sehingga pengemudi Fortuner tersebut bisa melanggar rambu lalu lintas di lokasi kejadian.

"Saya tanya juga apakah dia mengantuk, dia jawab tidak, cuma itu dia perhatikan Google Maps dilayar dan diarahkan putar balik, makanya dia putar balik di situ," tutupnya. (*)

(TribunnewsSultra.com/Sugi Hartono)