Video Viral

'Kejam' Video Viral Bocah SD di Blitar Dibacok Kakak Kelas Saat Bermain Bola Dekat Pondok Pesantren

Beredar video viral bocah SD dibacok kakak kelas yang duduk di bangku kelas 6 sekolah dasar (SD) di Gandusari, Blitar, Jawa Timur (Jatim).

Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Aqsa
Tangkapan layar video akun Instagram @deasy.deska
Beredar video viral bocah SD dibacok kakak kelas yang duduk di bangku kelas 6 sekolah dasar (SD) di Gandusari, Blitar, Jawa Timur (Jatim). Kasus pembacokan itu terjadi saat korban berinisial A yang merupakan murid SD kelas 5 sedang bermain bola di dekat pondok pesantren. 

“Pergaulan model apa zaman skrg langsung main sajam. Menyerahkan sepenuhnya pada proses hukum,” tulisnya.

Sedangkan pada video selanjutnya, Deasy mengunggah saat sang bocah yang terluka menangis saat mendapatkan penanganan medis.

Terlihat seorang tenaga medis juga berupaya menenangkan sang bocah yang menangis histeris di atas ranjang perawatan RS.

Sang ibupun berupaya menenangkan anaknya yang terbaring.

“Iya mama disini, mama di sini,” ujar wanita di balik video viral tersebut.

Beredar video viral bocah SD dibacok kakak kelas yang duduk di bangku kelas 6 sekolah dasar (SD) di Gandusari, Blitar, Jawa Timur (Jatim). Kasus pembacokan itu terjadi saat korban berinisial A yang merupakan murid SD kelas 5 sedang bermain bola di dekat pondok pesantren.
Beredar video viral bocah SD dibacok kakak kelas yang duduk di bangku kelas 6 sekolah dasar (SD) di Gandusari, Blitar, Jawa Timur (Jatim). Kasus pembacokan itu terjadi saat korban berinisial A yang merupakan murid SD kelas 5 sedang bermain bola di dekat pondok pesantren. (Akun Instagram @deasy.deska)

Dalam video selanjutnya pun terlihat saat sang bocah masih meringis kesakitan di atas tempat tidur perawatan.

Terlihat tangan sebelah kanannya sudah diperban.

“Astagfirullah,” ujarnya terisak sembari tangan kirinya memegangi kepalanya.

Pada video lainnya, pengunggah juga mengunggah video kondisi tangan anaknya yang sudah diperban.

Disertai tampilan foto-foto aktivitas keseharian anaknya sebelum mengalami kejadian tersebut.

Baca juga: Tragis Pelajar SMP Anak Anggota DPRD Tegal Tewas Bersimbah Darah, Gergaji Es Batu Jadi Barang Bukti

“Hai kak... Ada bunda yg menjaga kamu, Pulih dari trauma, Pulih dari luka,” tulisnya.

“Allah menyelamatkanmu nak.. Trmkasih ya Allah atas perlindunganMU,” lanjutnya.

Diapun menyertakan kronologi singkat kasus pembacokan yang menimpa putranya tersebut.

“Anak kelas 5 SD dibacok saat ngaji di pondok, dia sedang main bola di depan pondok krna pak ustad pondok masih keluar,” tulisnya.

“Gak kebayang saat kejadian.. Jauh dri ibunya dan lari meminta bantuan demi keselamatan,” ujarnya menambahkan.

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved