Keributan Anak Jalanan vs Warga di Kendari Sulawesi Tenggara Berakhir Damai, Berawal dari Cekcok

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Peristiwa keributan anak jalanan dan pengunjung rumah makan di Jl Supu Yusuf, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, Sabtu (25/02/2023), berakhir damai.

Kanit Reskrim Polsek Mandonga, Ipda Andri, mengatakan, kedua belah pihak sebelumnya sempat diamankan di Mapolsek Mandonga untuk mencegah keributan melebar.

“Sempat diamankan tadi di Polsek Mandonga,” katanya dikonfirmasi TribunnewsSultra.com mengenai keributan tersebut.

Saat berada di Mapolsek Mandonga, kedua pihak yang bertikai malah sama-sama mengaku menjadi korban pemukulan.

“Itu bapak kena pukul, yang memukul juga mengaku dipukul,” jelasnya.

Baca juga: Polisi Amankan 4 Siswa Diduga Pelaku Tawuran di Jl Budi Utomo Kendari Sulawesi Tenggara

Dari hasil mediasi yang dilakukan, kedua belah pihak pun sepakat untuk tidak melanjutkan kasus tersebut.

“Keduanya ingin menyelesaikan secara damai dan tidak memasukan laporan di Polsek Mandonga,” ujarnya.

Kronologi keributan antara anak jalanan dan salah satu pengunjung rumah makan sebelumnya terjadi pada Sabtu siang.

Saat itu, pelanggan merasa terganggu dengan kedatangan para anjal yang menurut mereka mengeluarkan kata-kata kasar dan menyebabkan cekcok antara kedua belah pihak.

Mendengar informasi keributan tersebut, aparat Polsek Mandonga langsung terjun ke lapangan untuk mengamankan situasi.(*)

(TRIBUNNEWSSULTRA/SUGI HARTONO)