Dua Pria Diduga Hendak Curi Ayam di BTN Batu Marupa Kendari, Polisi Beberkan Fakta Kejadian

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Polsek Poasia Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), berhasil mengamankan seorang terduga pencuri ayam.

Kejadian itu terjadi di BTN Batu Marupa, Kelurahan Rahondouna, Kecamatan Poasia, Kota Kendari, Senin (20/2/2023)

Menurut Kapolsek Poasia, AKP Tung Guna, kejadian tersebut hanya salah paham.

Menurut polisi, awalnya orang yang diduga pelaku pencuri ayam ini diteriaki salah satu warga.

Baca juga: Terduga Maling Ayam di Kendari Kepergok Warga, Satu Rekannya Kabur Usai Menembak Pakai Senapan Angin

Sehingga membuat warga sekitar keluar dan mengejar terduga pelaku.

"Salah paham saja, dia tidak mencuri ayam, tiba-tiba diteriaki warga kalau dia pencuri ayam, lari lah terduga pelaku ini sambil memegang ayam," tuturnya.

Kata AKP Tung Guna, ayam yang dipegang tersebut merupakan ayam miliknya.

"Dia pegang ayam memang, tapi itu ayam miliknya," tuturnya.

Baca juga: Detik-detik Pasar Sikeli Kabaena Barat Sultra Terbakar, Warga Gunakan Air Laut Untuk Padamkan Api

Terduga pelaku sempat diamankan oleh Polsek Poasia, karena beberapa warga sudah memukuli terduga pelaku.

"Babak belur, dipukuli sama warga, jadi cepat kita amankan," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang pria di Kota Kendari, babak belur diduga hendak mencuri ayam warga.

Salah satu warga yang juga saksi mata, menyebut ada dua orang yang diduga akan mencuri.

"Saya intip dari jendala, pas dia mau tangkap (ayam) saya keluar dan mereka lari," tutur saksi mata tersebut.

Baca juga: Jadwal Eksekusi Hukuman dan Sidang Kode Etik Bharada E, Langkah Richard Usai Vonis Tanpa Banding

"Mereka dua orang, satu postur tubuhnya kecil, satunya lagi badannya besar," katannya menambahkan.

Namun salah satu pelaku berhasil kabur. Sementara rekannya berhasil diamankan warga kompleks BTN.

"Hanya yang kecil ini yang didapat, satunya kabur dan sempat menembak pakai pistol angin," tuturnya.

Kata Ia saat ini terduga pelaku sudah diamankan di Polsek Poasia untuk tindakan lebih lanjut. (*) 

(TRIBUNNEWSSULTRA/SUGI HARTONO)