Berita Viral
‘Aku Minta Tolong’ Pilu Mahasiswi UPH Dianiaya Pacar Berkali-kali Tapi Dimaafkan, Kasusnya di Polisi
Pilu mahasiswi UPH dianiaya pacar berkali-kali hingga nyaris tewas tapi dimaafkan, kini korban menolak damai dan kasusnya ditangani pihak kepolisian.
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Aqsa
Dia telah berkomunikasi dan meminta tolong kepada saksi agar datang memberikan keterangan tapi tidak direspon.
Meski begitu, Anisa yakin polisi dapat memanggil saksi terkait dalam perjalanan kasus tersebut.
“Sementara satu saksi ngaku bukti CCTV di rumah dia rusak,” jelasnya.
Terang-terangan, Anisa juga meminta tolong agar kasusnya tersebut tidak ‘menguap’ begitu saja.
“Aku minta tolong untuk warga Twitter untuk up kasus ini, karena sampe detik ini pelaku belum tertangkap dan masih aktif serta bebas berkeliaran,” katanya.
Baca juga: Video Viral TikTok Lamaran Pernikahan Online Indonesia-Taiwan, Sosok TKW Taiwan Viral yang Dilamar
Korban juga mengaku telah mengadu kepada orangtuanya yang selanjutnya melaporkan masalah tersebut ke pihak kepolisian.
Hingga berita ini diterbitkan, belum ada penjelasan dari pihak BJ sebagai terlapor maupun pihak Universitas Pelita Harapan (UPH).
Berkali-kali Dianiaya Pacar
Sosok mahasiswi UPH Anisa Sakinah mengaku berkali-kali mendapat kekerasan fisik maupun verbal selama dirinya berpacaran dengan BJ.
Suatu ketika, AS dianiaya karena menolak pulang bersama pacarnya tersebut.
Korban mengaku diseret ke mobil lalu didorong masuk ke mobil tersebut.
“Pelaku menganiaya aku mulai dari nyeret aku masuk ke mobil,” katanya melalui cuitan Twitter.
Baca juga: Viral Percakapan Diduga Kompol D, Minta Istri Siri Nurut Soal Skenario Kasus Mahasiswi Cianjur
Di dalam mobil tersebut, dia kembali mendapatkan kekerasan bertubi-tubi dari pacarnya tersebut.
Kepalanya dibenturkan ke dashboard, kaca, hingga stir mobil, bahkan dirinya ditampah dan dijambak hingga dibanting ke tanah.
“Jedotin kepala aku ke dashboard, kaca, dan stir mobil, jambak aku, tampar aku, seret dan banting aku ke tanah,” jelasnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.