Direktur Pembinaan Narapidana & Latihan Kerja Produksi Dirjen Pemasyarakatan Kunjungi Lapas Kendari

TRIBUNNEWSULTRA.COM, KENDARI – Direktur Pembinaan Narapidana dan Latihan Kerja Produksi Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Erwedi Supriyatno kunjungi Lapas Kelas II A Kendari, Kamis (9/2/2023). 

Ia disambut Tarian Mondotambe (penyambutan) khas suku Tolaki, Sulawesi Tenggara yang dilakukan untuk menyambut tamu.

Dalam kunjungannya itu ia memantau kondisi lapas hingga menyapa para warga binaan. Terlihat sesekali ia memberikan nasihat kepada para warga Lapas.

“Sudah cukup ya. Jadikan semuanya ini pelajaran. Jangan diulangi lagi. Kedepannya harus lebih baik,” kata Erwedi saat memberikan nasihat.

Baca juga: Per Desember 2022 Perpustakaan Modern Sultra Sudah Dikunjungi 3 Ribu Orang, Apa Sih Kelebihannya?

Selain itu tujuan dilakukannya kunjungan oleh Direktur Pembinaan dan Latihan Kerja Produksi Dirjen Pemasyarakatan ini untuk memastikan pelayanan yang ada di Lapas II A Kendari berjalan dengan baik.

Kemudian ia juga memastikan kondisi keamanan serta ketertiban di Lapas tersebut.

Berdasarkan pantauannya ia menuturkan bahwa kondisi secara keseluruhan yang ada di Lapas Kendari cukup kondusif.

“Tadi kita sudah melihat suasananya cukup kondusif. Mudah-mudahan selanjutnya suasana itu tetap terjaga,” ujarnya.

Dari pantauan Tribunnews Sultra mengenai kondisi Lapas, terlihat berbagai macam aktivitas dilakukan oleh warga binaan.

Baca juga: Kepala Lapas Kendari Harap Akademisi Manfaatkan Lembaga Pemasyarakatan Jadi Laboratorium Kehidupan

Terlihat para narapidana ini sedang mengikuti kegiatan keagamaan di Masjid Lapas. Kemudian ada pula babershop yang dikelola oleh para warga binaan.

Hal menarik lainnya yang dimiliki oleh Lapas Kendari adalah tersedianya Klinik dan dapur.

Saat ini jarang sekali Lembaga Pemasyarakatan yang ada di Indonesia memiliki dua fasilitas tersebut.

Menanggapi hal itu, Erwedi mengatakan bahwa ketersediaan klinik tergantung dari Unit Pelaksanaan Teknis di setiap Lapas. 

“Di Lapas Kendari fasilitas Klinik ini sudah ada izinnya. Ini tentunya menjadi suatu hal yang bisa dipertanggungjawabkan. Berarti apa yang mereka lakukan bisa dipertanggungjawabkan,” jelasnya.

Baca juga: 60 Warga Binaan Lapas Kelas II A Kendari Ikut Seleksi Rehabilitasi Khusus, Ada Tes Psikologi

Ia juga mengapresiasi adanya fasilitas dapur di Lapas Kelas II A Kendari yang sudah bersertifikat like higienis.