Berita Baubau

Pemkot Baubau Sulawesi Tenggara Targetkan Tahun 2024 Penurunan Angka Stunting hingga 14 Persen

untuk menurunkan angka stunting 14 persen tahun 2024, Pemkot Baubau, Sulawesi Tenggara atau Sultra terus mengupayakan langkah-langkah strategis.

Penulis: La Ode Muh Abiddin | Editor: Muhammad Israjab
La Ode Muh Abiddin
Wali Kota Baubau La Ode Ahmad Monianse, minta semua pihak terlibat dalam menurunkan angka Stunting hingga 14 persen pada akhir tahun 2024. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, BAUBAU - Demi menurunkan angka stunting hingga 14 persen akhir tahun 2024, Pemkot Baubau, Sulawesi Tenggara atau Sultra terus mengupayakan langkah-langkah strategis.

Agar upaya itu dapat tercapai secara optimal, Wali Kota Baubau La Ode Ahmad Monianse, meminta dukungan dan bantuan dari semua pihak.

La Ode Ahmad Monianse mengatakan, peningkatan kualitas manusia di Indonesia merupakan salah satu Misi utama Pemerintah.

Hal itu juga telah tertera pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024.

Dengan salah satu indikator dan target Prevalensi Stunting pada balita yaitu 14 persen pada Tahun 2024.

Baca juga: Baubau dan Buton Rampungkan Venue Cabang Olahraga Porprov Sulawesi Tenggara 2022

Dia menyebutkan, dari hasil Studi Status Gizi Indonesia (SSGI), secara Nasional Prevalensi Stunting pada Balita telah mengalami penurunan.

Di mana, lanjut Monianse, di Tahun 2019 Prevalensi Stunting pada Balita mencapai 27,7 persen, dan menurun hingga 24,4 persen di Tahun 2019.

“Artinya, secara Nasional menunjukkan perbaikan dengan turunnya tren sebesar 3,3 persen," kata Wali Kota Baubau kepada wartawan, Senin (21/11/2022).

Untuk di Sulawesi Tenggara sendiri di Tahun 2021 berada pada angka 30,02 persen, sementara Kota Baubau sebanyak 27,6 persen.

"Khusus untuk Kota Baubau, data Tahun 2022 masih menunggu hasil Survei yang dilaksanakan pada tanggal 1 sampai 31 Oktober 2022,” ujarnya.

Baca juga: Stok BBM Solar Dijamin Aman Jelang Pelaksanaan Porprov Sulawesi Tenggara 2022 di Baubau dan Buton

Monianse mengakui, dengan waktu efektif yang tersisa kurang dari 2,5 tahun untuk mencapai target 14 persen pada akhir Tahun 2024 tidaklah mudah.

Namun dengan dukungan dan bantuan dari semua pihak, upaya untuk menyukseskan percepatan penurunan Stunting di Indonesia tersebut dapat mencapai hasil yang optimal sesuai target.

“Kami menyadari, untuk mencapai target tersebut tentunya tidaklah mudah, tetapi dengan kerja keras dan saling bahu-membahu dari semua komponen dan elemen masyarakat di Kota Baubau, hal yang mustahil dapat menjadi mungkin," kata dia.

Sehingga, orang nomor satu di Baubau ini mengajak semua pihak untuk bergerak bersama guna menyukseskan program nasional ini, untuk generasi Indonesia yang berkualitas. (*)

(TribunnewsSultra.com/La Ode Muhammad Abiddin)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved