Video Viral
Biodata CZ, Mahasiswi Sidoarjo Kelahiran Bali, Nama Lengkap Tersangka Baru Kebaya Merah Terungkap?
Berikut biodata mahasiswi CZ kelahiran Bali yang tinggal di Sidoarjo berdasarkan profil yang diungkap Polda Jatim. Nama lengkap tak disebutkan.
Penulis: Risno Mawandili | Editor: Risno Mawandili
TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Meskipun Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur (Jatim) telah mengungkapkan profil tersangka baru kasus video viral kebaya merah, namun biodata serta nama lengkapnya belum diketahui.
Direktur Ditreskrimsus Polda Jatim Kombes Pol Farman menerangkan, tersangka video syur tersebut merupakan mahasiswi berinisial CZ.
Pemeran video tak senonoh berjudul Tiga Lawan Satu tersebut berhasil ditangkap Subdit V Cyber Ditreskrimsus Polda Jatim saat berada di sebuah kawasan di Kabupaten Sidoarjo, pada Kamis (10/11/2022).
"Iya benar, di Sidoarjo (1 tersangka baru telah diamankan)," beber Farman.
Baca juga: Mahasiswi CZ Pemeran Video Tiga Lawan Satu Dibayar Rp3 Juta Main dengan Icha Ceeby Kebaya Merah
Baca juga: Profil CZ Tersangka Baru Rekan Icha Ceeby Kebaya Merah di Video Tiga Lawan Satu, Ternyata Mahasiswa
Setelah penangkapan hingga ditetapkan sebagai tersangka, kini mulai beredar foto mahasiswi CZ tersebut.
Dalam foto itu dia terlihat mengenakan dress hitam.
CZ juga juga tampak mengenakan sarung tangan dengan warna senada.
Dalam foto itu CZ terlihat berpose mengangkat dagunya.
Pose itu ditegaskan dengan tangan kanannya menggenggam siku kirinya.
Baca juga: Icha Ceeby Kebaya Merah Juga Perankan Video Tiga Lawan Satu, Ternyata Adegan 2 Wanita 1 Lelaki
Mahasiswa berinisial CZ tersebut terlihat menguraikan rambut panjang yang melewati bahu hingga ke punggungnya.
Rambut panjang bergelombang disemir dengan warna kecokelatan yang samar.
Bukan saja rambutnya, CZ juga merias wajahnya dengan make up yang merona.
Riasan wajah itu dilengkapi dengan alis yang dibentuk oleh perpaduan eyelash dan maskara serta eye shadow dan eye liner.
Make up itu semakin serasi karena bibirnya yang tipis dibaluri oleh lipstik merah.
Menurut Direktur Ditreskrimsus Polda Jatim Kombes Pol Farman, CZ adalah wanita kelahiran Denpasar, Provinsi Bali.
Namun kini mahasiswi berusia 22 tahun tersebut sudah tinggal menetap di Sidoarjo, Provinsi Jatim.
Farman tak menyebutkan nama lengkap wanita pemeran video syur Tiga Lawan Satu tersebut.
"Pemeran ketiga ini adalah seorang wanita kelahiran Denpasar (Bali), statusnya pelajar atau mahasiswa. Tinggalnya di Sidoarjo," tuturnya menjelaskan.
Farman menambahakn, video syur yang diperankan oleh CZ sempat beredar di Twitter.
Dalam video itu CZ dan Icha Ceeby alias AH (24) bermain di atas ranjang bersama ACS alias Aro.
Polda Jatim sendiri memperoleh video tak senonoh tersebut melalui hardisk milih ACS yang telah disita sebagai barang bukti.
Selain video berjudul Tiga Lawan Satu tersebut, penyidik juga menemukan konten dewasa lainya.
Total Polda Jatim menemukan 92 video syur dan 100 foto dewasa yang diproduksi oleh AH dan ACS.
Konten-konten dewasa tersebut telah dijual dengan harga beragam di Twitter melalui akun @ainturslvt dan @meamora.
CZ selaku pemeran video berjudul Tiga Lawan Satu, mendapatkan bayaran dari hasil penjualan tersebut.
"Yang jual AH. Si AH sudah kasih uang lebih kurang Rp3 juta, dari penjualan itu. Iya hasil penjualan itu," ujar Farman kepada awak media, Selasa (15/11/2022).

Farman menjelaskan bahwa AH menjual video viral dengan cara membagikan link Telegram di Twitter.
Link tersebut bisa diakses oleh calon pembeli untuk membicarakan harga.
Apabila sepakat, calon pembeli akan diberikan password untuk mengakses video dewasa pesanannya.
Calon pembeli yang telah menjadi pelanggan juga diberikan keleluasaan untuk memesan konten dewasa sesuai dengan tema yang diinginkan.
Kemudian AH dan ACS akan memproduksi konten dewasa pesanan pelanggan tersebut.
"Si AH jualnya lewat Twitter lalu pakai Telegram, ada password agar bisa masuk," terang Farman.
Mekanisme ini juga berlaku untuk proses produksi hingga penjualan video syur berjudul Tiga Lawan Satu yang ikut diperankan CZ.
Menurut Farman, video tersebut dibagi menjadi 18 bagaian lalu disebar luaskan melalui akun Twitter.
"Yang threesome itu 18 part, bukan 15 part, BDSM, down age, disiplin, sadism, and masocism," bebernya.
Biodata Mahasiswi CZ
Meskipun polisi tak menyebutkan nama lengkap mahasiswi berinisial CZ tersebut, namun setidak-tidaknya telah mengungkapkan profilnya.
Diketahui bahwa CZ adalah seorang mahasiswa di salah satu kampus dan saat ini tinggal di Kabupaten Sidoarjo, Provinsi Jawa Timur.
CZ adalah gadis berusia 22 tahun kelahiran Kota Denpasar, Provinsi Bali.
Kini ia telah ditetapkan sebagai tersangka kasus pornografi bersama Icha Ceeby dan Aro.
Ketiganya sedang menjalani penahanan di Rumah Tahanan (Rutan) Polda Jatim.
Mereka teranjam hukuman penjara karena telah memproduksi, menyebarkan, dan menjual konten-konten dewasa.

Polda Jatim telah mengancam Icha Ceeby dan Aro dengan hukuman 12 tahun kurungan penjara.
Lebih tepatnya dijerat dengan Pasal 27 ayat (1) Jo Pasal 45 ayat (1) Undang-Undang Nomor 19 tahun 2016 tentang ITE, dan atau Pasal 29 Jo Pasal 4, dan atau Pasal 34 Jo Pasal 8 Undang- Undang Nonor 44 tahun 2008 tentang Pornografi.
Pasal-pasal ini juga akan menjerat CZ yang aktif saat memproduksi video syur.
Menurut Direktur Ditreskrimsus Polda Jatim Kombes Pol Farman, ada beragam tema video syur yang telah diproduksi oleh para tersangka.
Mulai dari main bertiga hingga main dengan pembantu.
"Ada tema threesome, ada tema maid atau pembantu, ada juga tema bathroom atau kamar mandi," terangnya.
"Kemudian ada tema lingerie, ada juga tema cosplay atau anime, kasual, dan BDSM," sambunya. (*)
(TribunnewsSultra.com/Risno Mawandili)