Perpanjangan Kontrak Rafael Leao dan Ismael Bennacer di AC Milan Tergantung Hal Ini, Akan Mulus?

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Nasib perpanjangan kontrak Rafael Leao dan Ismael Bennacer di AC Milan tergantung hal ini, apakah itu akan mulus?

Sampai saat ini AC Milan belum bisa menuntaskan perpanjangan kontrak dua pemain pentingnya, Rafael Leao dan Ismael Bennacer.

Masalah pembaruan kontrak kedua pemain tersebut sama, yakni kenaikan gaji yang tak sesuai.

Baca juga: 3 Calon Striker Baru AC Milan, Mulai dari Harga 35 Juta Euro hingga Nama Dalam Daftar Terbaru

Baca juga: AC Milan Akan Menyesal, Rafael Leao Bisa Pergi Gegara Rossoneri Terang-terangan Bidik 2 Pemain Ini

AC Milan telah menyodorkan gaji senilai 6 juta euro per musim pada kontrak baru Leao.

Namun itu ditolak, penyerang sayap asal Portugal tersebut menginginkan 7 juta euro.

Tak jauh berbeda dengan situasi Benacer.

Rossoneri telah menyodorkan kenaikan gaji senilai 3,5 juta euro per tahun, termasuk bonus.

Namun gelandang Aljazair berusia 22 tahun itu menolkanya.

Benacer menolak karena telah mendapatkan tawaran lisan dari salah satu klub Liga Inggris senilai 4 juta euro per musim, plus bonus.

Situasi ini menyudutkan AC Milan.

Bagaimanapun keduanya adalah sosok sentral di lini tengah dan depan.

Rossoneri masih membutuhkan kekuatan Rafael Leao dan Ismael Bennacer.

Bisa Diperpanjang

Rossoneri masih berpeluang memperbaharui kontrak Rafael Leao dan Ismael Bennacer.

Bagaimanapun klub yang bermarkas di San Siro tersebut tenah mengalami pertumbuhan pesat.

Corriere dello Sport (via MilanNews) menulis bagaimana pertumbuhan AC Milan dalam beberapa tahun terakhir, kurang lebih sejak Stefano Pioli bergabung sebagai pelatih kepala.

Itu dimulai dengan kembalinya mereka di kompetisi Liga Champions, setelah tujuh tahun absen.

Mereka kemudian memenangkan Scudetto musim lalu, mengamankan pot satu untuk undian Liga Champions.

AC Milan terus membuktikan diri sebagai tim yang tangguh di dalam negeri.

Kini perlahan-lahan membangun citra di Eropa, dan setelah kemenangan melawan Dinamo Zagreb, mereka hanya membutuhkan hasil imbang melawan RB Salzburg mencapai babak 16 besar.

AC Milan sempat mengalami situasi buruk setelah dua kekalahan beruntun melawan Chelsea.

Namun mereka merespon dengan mengalahkan tim yang tak pernah kalah di kandang pada tahun 2022.

Bahkan Rossoneri mencetak empat gol dalam kemenangan atas Dinamo Zagreb di Liga Champions.

Ini merupakan rekor AC Milan di Liga Champions. Baru pertama kalinya dilakukan sejak 2005 melawan Fenerbahce.

Baca juga: AC Milan Kehilangan Brahim Diaz, Charles De Ketelaere Bikin Kecewa, 2 Gelandang Baru Didatangkan?

Nasib Rossoneri akan ditentukan oleh hasil melawan RB Salzburg di Stadion Sansiro, Rabu (2/11/2022).

Stadion tersebut akan disesaki oleh 75.000 penggemar karena AC Milan hanya butuh hasil imbang untuk lolos ke babak 16 besar.

Para penggemar ingin menyaksikan AC Milan mencapai babak 16 besar Liga Champions untuk pertama kalinya dalam sembilan tahun.

Jika mencapai tersebut, maka AC Milan akan memberikan pendapatan tambahan.

Peningkatan sumber daya keuangan akan memungkinkan kebebasan ekonomi untuk pembaruan penting.

Rossoneri bisa memenuhi tuntutan Rafael Leao dan Ismael Bennacer.

Beli Striker Baru

Sebelumnya, CEO AC Milan Ivan Gazidis telah memaparkan tujuan klub setelah mencapai babak 16 besar.

Pada pertemuan pemegang saham kemarin, sebagaimana dilansir dari Calciomercato.com, dia mengungkapkan bahwa agenda pertama AC Milan stelah mendapatkan tambahan penghasilan, yakni pembaruan pemain kunci seperti Rafael Leao, Ismael Bennacer, dan Pierre Kalulu.

Setelah itu, Rossoneri akan membeli tiga striker baru.

Dikabarkan bahwa AC Milan telah memiliki tiga nama di dalam daftar belanja.

Dua dari tiga pemain baru tersebut seharga 35 juta euro.

Sedangkan satunya lagi, baru dimasukan ke dalam daftar.

Baca juga: AC Milan Pantau Gelandang Liverpool yang Akan Dilepas Secara Gratis di Bursa Transfer Januari 2023

“Kami selalu dalam proses pertumbuhan, peningkatan pendapatan ini berarti kami memiliki lebih banyak kemungkinan untuk membuat pasar menjadi besar. Uangnya bisa untuk investasi,” ujar CEO AC Milan Ivan Gazidis.

Dijelaskan bahwa Paolo Maldini dan Ricky Massara ingin memberikan penyerang nomor 9 kepada Stefano Pioli.

"Filosofinya tidak berubah meskipun klub berpindah dari Elliott Management ke RedBird Capital," jelas Ivan Gazidis.

"Ada beberapa nama dalam daftar, salah satunya adalah Armando Broja dari Chelsea yang telah dibicarakan oleh Milan dan mengetahui label harganya 35 juta euro," sambungnya.

AC Milan juga tengah mengawasi Noah Okafor yang mencetak gol ke gawang Rossoneri untuk RB Salzburg di Liga Champions.

Kontraknya dengan klub Austria tersebut berakhir pada 2024.

Sedangkan, menurut Transfermarkt, harganya saat ini juga senilai 35 juta euro.

AC Milan akan bersaing ketat dengan Leeds untuk mengamankan jasa Noah Okafor.

Adapun nama terakhir dan juga masih tergolong baru di dalam daftar belanja AC Milan, yakni Jonathan David dari Lille.

Pemain berusia 22 tahun itu mengatakan, merasa siap untuk melompat ke klub besar.

Ada sejumlah klub Liga Inggris yang telah dikaitkan dengan pemain asal Kanada tersebut.

AC Milan sendiri masih memantau kondisinya. (*)

(TribunnewsSultra.com/Risno Mawandili)