Berita Sulawesi Tenggara
Rumah Sakit Jantung Sultra Sekolahkan Dokter Spesialis dan Perawat, Bakal Beroperasi Desember 2022
Rumah Sakit Jantung Pembuluh Darah dan Otak Oputa Yi Koo Sulawesi Tenggara (Sultra) bakal beroperasi paling lambat Desember 2022.
Penulis: Laode Ari | Editor: Sitti Nurmalasari
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Rumah Sakit Jantung Pembuluh Darah dan Otak Oputa Yi Koo Sulawesi Tenggara (Sultra) bakal beroperasi paling lambat Desember 2022.
Saat ini, rumah sakit dengan tinggi 17 lantai tersebut dalam tahap perampungan pengerjaan konstruksi bangunan.
Untuk membangun rumah sakit ini menghabiskan dana Rp400 miliar, dilengkapi sejumlah fasilitas kesehatan perawatan jantung dan bedah otak.
Selain itu, dengan fasilitas yang lengkap dan canggih, rumah sakit ini diklaim sebagai rumah sakit rujukan khususnya kawasan Indonesia bagian timur.
Direktur RS Jantung, Pembuluh Darah, dan Otak Oputa Yi Koo, dr Sjarif Subijakto menjelaskan jelang pengoperasian rumah sakit, Pemprov Sultra sudah mengirim 56 perawat mengikuti pelatihan khusus.
Baca juga: Pengadaan Alat Kesehatan Rumah Sakit Jantung Oputa Yi Koo Sultra Dapat Pinjaman Dana Rp63 Miliar
"Untuk perawat ahli jantung kita sekolahkan di RS Harapan Kita Jakarta. Kalau perawat ahli otak di RS Otak Nasional," ucap dr Sjarif, Rabu (12/10/2022).
dr Sjarif Subijakto menuturkan para perawat ahli sudah mengikuti pelatihan sejak Januari dan akan berakhir November 2022.
Selanjutnya, RS Jantung, Pembuluh Darah, dan Otak Oputa Yi Koo Sultra masih menyekolahkan dua dokter spesialis bedah jantung.
Ia menambahkan dokter spesialis yang ada di sejumlah rumah sakit di Sultra juga dipersiapkan untuk berdinas di rumah sakit tersebut.
Namun, untuk mengantisipasi kekurangan tenaga dokter spesialis, rumah sakit akan memperbantukan tenaga kesehatan dari RS Harapan Kita Jakarta.
Baca juga: Penyelesaian Rumah Sakit Jantung dan Pembuluh Darah Sulawesi Tenggara Masih Tunggu Pengadaan Alkes
"Karena ada dua dokter spesialis yang masih kami sekolahkan, jadi diperbantukan dari RS Harapan Kita," ucapnya.
Sementara, dokter spesialis bedah saraf dan bedah jantung juga sudah dipersiapkan rumah sakit saat beroperasi nantinya. (*)
(TribunnewsSultra.com/La.Ode Ari)