MotoGP
Persaingan Bastianini dan Bagnaia Mencemaskan, Kesempatan Fabio Quartararo di MotoGP Jepang 2022
Persaingan yang ditunjukan Enea Bastianini dan Francesco Bagnaia mulai membuat cemas. Fabio Quartararo bisa memanfaatkan ini di MotoGP Jepang 2022.
Penulis: Risno Mawandili | Editor: Risno Mawandili
TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Persaingan yang ditunjukan oleh Enea Bastianini (Gresini Racing/Ducati) dan Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team) mulai membuat cemas.
Kecemasan itu digambarkan lewat pernyataan General Manager Ducati Corse, Gigi Dall'Igna saat mengomentari persaingan Bastianini dan Bagnaia saat balapan MotoGP Aragon 2022.
Sementara di pihak lain, persaingan sesama pembalap Ducati ini dapat menjadi manfaat tersendiri bagi Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) yang membidik kemenangan MotoGP Jepang.
Baca juga: Ogah Nonton MotoGP Aragon Usai Fabio Quartararo Crash, Jorge Lorenzo Yakin Marquez Berbohong
Baca juga: Fabio Quartararo Pastikan Balas Dendam di MotoGP Jepang 2022: Sirkuit (Motegi) Favorit Saya
Baca juga: Crash di MotoGP Aragon 2022, Fabio Quartararo Tak Mau Salahkan Marc Marquez
Fabio Quartararo gagal finis saat balapan MotoGP Aragon di Sirkuit Motorland Aragon, Spanyol, Minggu (18/9/2022).
Saat itu Quartararo gagal karena terlibat insiden kecelakaan dengan Marc Marquez (Repsol Honda).
Quartararo menabrak bagian belakangan motor Marquez yang memotong jalur secara tiba-tiba.
Sementara Quartararo gagal finis, duo Ducati Enea Bastianini dan Francesco Bagnaia berpesta. Merke berbagi podium dengan Aleix Espargaro (Aprilia Racing).
Bastianini adalah juara, Bagnaia runner-up, dan Aleix Espargaro naik podium tiga.
Bos Ducati Khawatir
Manager Ducati Corse, Gigi Dall'Igna mengaku bahwa persaingan antara Enea Bastianini dan Francesco Bagnaia saat MoGP Aragon 2022 telah menciptakan kekhawatiran.
Bagaimanapun posisi kedua hanya membantu Bagnaia memangkas 20 poin di tabel klasemen dari potensi maksimal 25 poin jika menang.
Alhasil, selisih poin Bagnaia dengan Quartararo sekarang hanya 10 poin.
Seharusnya selisih itu tersisa 5 poin saja apabila Francesco Bagnaia mejadi juara MotoGP Aragon 2022.
Enea Bastianini memang sudah menjadi ancaman nyata bagi Bagnaia dalam dua balapan terakhir.
Pada balapan sebelumnya yaitu MotoGP San Marino, Bastianini hampir menggagalkan kemenangan Bagnaia andai manuvernya pada lap terakhir berhasil.
Baca juga: Usai Bikin Fabio Quartararo Crash di MotoGP Aragon 2022, Marquez Dianggap Cari-cari Pembenaran