Berita Kendari
Sebanyak 1.040 Mahasiswa Baru Universitas Muhammadiyah Kendari Ikuti Orientasi Dasar-dasar Islam
mahasiswa baru (Maba) Universitas Muhammadiyah Kendari (UMK), ikuti Orientasi Studi Dasar-dasar Islam dan Kemuhammadiyahan (OSDIK) di Masjid Al Alam.
Penulis: Amelda Devi Indriyani | Editor: Muhammad Israjab
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - 1.040 mahasiswa baru (Maba) Universitas Muhammadiyah Kendari (UMK), ikuti Orientasi Studi Dasar-dasar Islam dan Kemuhammadiyahan (OSDIK) di Masjid Al Alam Kendari, Selasa (13/9/2022).
OSDIK tahun ini mengusung tema Inovasi dan kolaborasi pembelajaran menuju generasi unggul.
Rektor UMK, Amir Mahmud mengatakan Maba angkatan 2022 atau tahun akademik 2022/2023 yang dinyatakan lulus kurang lebih totalnya 1.600 mahasiswa.
Namun, kata dia, yang sudah melakukan registrasi hingga hari ini sebanyak 1.040 dan akan bertambah terus.
Baca juga: Rektor UHO Prof Zamrun Perintahkan Dekan FKIP Universitas Halu Oleo Kendari Bebas Tugaskan Prof B
"Karena kami masih membuka penerimaan Maba secara terbuka namun terbatas," ujarnya.
Amir menjelaskan, peenyambutan Maba tahun 2022 ini berbeda dengan tahun sebelumnya.
Di mana sebelumnya dilakukan secara online akibat Pandemi Covid-19, sementara untuk tahun 2022 ini OSDIK Maba UMK berlangsung di Masjid Al-alam Kendari.
Selain itu, sebelum OSDIK di Masjid Al Alam berlangsung, pihak kampus juga melakukan silaturahmi bersama orang tua/wali mahasiswa di Kampus.
Amir berharap, setelah lulus dari Perguruan Tinggi, nantinya Maba bisa secepatnya memasuki dunia kerja, tentunya dengan bekal keterampilan dan keilmuan.
Baca juga: RSUD Kota Kendari Jadi Rumah Sakit Pendidikan Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah
"Hal itu sesuai dengan slogan UMK sebagai kampus akhlakul karimah sebagai tempat bersemainya penuntut ilmu yang bermartabat, dengan memulainya dari kejujuran dan tanggung jawab," pungkasnya.
Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir yang turut hadir dalam giat tersebut mengatakan pentingnya pendidikan bagi generasi muda untuk menjadi penerus.
Sebab menurutnya, dunia pendidikan merupakan investasi jangka panjang. Hal itu dibuktikan dengan banyaknya anak muda yang melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi.
"Dengan kehadiran adik-adik kita hari ini, tentu kita menjadi optimis ke depan kita tidak akan khawatir. Karena mereka akan siap melanjutkan tongkat estafet pengelolaan daerah."
Baca juga: IAIN Kendari Siap Terima Mahasiswa Prodi Magister Pendidikan Bahasa Arab Usai Terbit SK BAN-PT
"Apa lagi inienginjak angka ribuan, itu membuktikan dunia pendidikan di Sultra tidak surut meski sempat diterpa Covid- 19," ucapnya.
Ia menyampaikan, para Maba tersebut harus merasa beruntung karena tidak semua orang mempunyai kesempatan untuk menjadi mahasiswa.
"Oleh karena itu manfaatkan kesempatan ini dengan baik," pungkasnya.
(TribunnewsSultra.com/Amelda Devi Indriyani)