Perang Rusia Ukraina
Rangkuman Hari Ke-188 Perang di Ukraina: Zelenskyy Tuduh Rusia Bom Rute yang Digunakan Misi PBB
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy menuduh Rusia mengebom rute yang akan digunakan untuk misi PBB.
TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Simak rangkuman hari ke-188 perang antara Ukraina dan Rusia.
Terbaru, presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy menuduh Rusia mengebom rute yang akan digunakan untuk misi PBB.
Invasi Rusia ini terjadi sejak 24 Februari 2022 di mana Presiden Rusia Vladimir Putin memulai operasi militernya.
Baca juga: Rangkuman Hari Ke-186 Perang Rusia Vs Ukraina, Warga Panik Ancaman Radiasi Nuklir
Di medan perang, Kantor Kepresidenan Ukraina melaporkan bahwa pertempuran sengit terjadi di hampir seluruh wilayah Kherson, Ukraina selatan yang diduduki Rusia.
Sementara di luar medan perang, Ukraina akan meminta UNESCO untuk menambahkan kota pelabuhan bersejarah Odessa ke dalam Daftar Warisan Dunia situs-situs yang dilindungi saat pasukan Moskwa mendekati kota itu.
Untuk lebih lengkapnya, berikut adalah rangkuman serangan Rusia ke Ukraina hari ke-188 yang kiranya penting disimak:
Baca juga: Update Perang Rusia-Ukraina Hari 186: Sekitar PLTN Zaporizhzhia Ditembaki, Warga Takut Kena Radiasi
Zelenskyy bertemu tim IAEA
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy pada Selasa bertemu dengan tim dari Badan Energi Atom Internasional (IAEA) menjelang kunjungan yang telah lama ditunggu-tunggu ke PLTN Zaporizhzhia yang diduduki Rusia, yang berulang kali menjadi sasaran penembakan.
"Ini mungkin salah satu pertanyaan prioritas utama mengenai keselamatan Ukraina dan dunia saat ini," kata Zelensky, dikutip dari Kantor berita AFP.
Dia menyerukan "de-militerisasi segera PLTN Zaporizhzhia" dan pengalihan ke "kontrol penuh Ukraina".
Dalam pidato malamnya, Zelenskyy mengeklaim Rusia mengebom rute menuju pabrik yang akan digunakan misi PBB.
Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-184: Penembakan di PLTN Zaporizhzhia Putuskan Aliran Listrik
Pertarungan sengit memperebutkan Kherson
Kantor Kepresidenan Ukraina melaporkan pada Selasa bahwa pertempuran sengit terjadi di hampir seluruh wilayah Kherson, Ukraina selatan yang diduduki Rusia.
Pada hari Senin (29/8/2022), pasukan Ukraina dilaporkan telah melancarkan serangan balasan yang diantisipasi secara luas untuk merebut kembali wilayah tersebut, yang direbut oleh Rusia pada awal perang.
Kherson, kota besar pertama yang jatuh ke Rusia setelah invasi 24 Februari, memiliki nama yang sama dengan wilayah yang penting untuk pertanian dan berbatasan dengan Semenanjung Crimea, yang dianeksasi Rusia pada 2014.
Biji-bijian Ukraina mencapai Ethiopia
Sebuah kapal sewaan PBB yang memuat biji-bijian termasuk gandum Ukraina yang ditujukan untuk jutaan orang yang berisiko kelaparan di Ethiopia tiba di Djibouti.
Kapal pengangkut curah MV Brave Commander yang membawa 23.000 ton biji-bijian berlabuh di kota pelabuhan Tanduk Afrika, kata Program Pangan Dunia PBB, dua minggu setelah meninggalkan Ukraina.
Ukraina, salah satu pengekspor biji-bijian terbesar di dunia, terpaksa menghentikan hampir semua pengiriman setelah invasi Rusia, meningkatkan kekhawatiran akan krisis pangan global.
Ekspor biji-bijian, bahan makanan lainnya dan pupuk dari tiga pelabuhan Laut Hitam dilanjutkan pada awal bulan ini di bawah kesepakatan antara Kyiv dan Moskwa yang ditengahi oleh PBB dan Turkiye pada bulan Juli.
Jerman bersiap untuk pemotongan gas
Langkah-langkah pemerintah untuk memastikan pasokan gas selama musim dingin telah mempersiapkan Jerman untuk menghadapi pembatasan lebih lanjut dalam pengiriman Rusia, kata Kanselir Olaf Scholz, sehari sebelum Moskwa akan menghentikan pengiriman gas selama tiga hari.
Jerman telah mulai menghentikan penggunaan gas Rusia sejak invasi ke Ukraina, menghidupkan kembali pembangkit listrik tenaga batu bara, meluncurkan upaya untuk menghemat listrik dan mengisi fasilitas penyimpanan gas menjelang akhir tahun.
Pemerintah mengatakan telah membuat kemajuan lebih cepat dalam pengisian stok gas dari yang diharapkan, dan harus memenuhi target Oktober lebih awal.
Di negara tetangga Prancis, pasokan gas akan dipotong lebih lanjut setelah raksasa energi Rusia Gazprom mengatakan akan menangguhkan pengiriman ke penyedia utama Prancis Engie mulai Kamis.
Ukraina mencari perlindungan UNESCO untuk Odessa
Ukraina akan meminta Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan PBB (UNESCO) untuk menambahkan kota pelabuhan bersejarah Odessa ke dalam Daftar Warisan Dunia situs-situs yang dilindungi saat pasukan Moskwa mendekati kota itu.
Analis mengatakan Presiden Rusia Vladimir Putin dapat segera menargetkan Odessa untuk sepenuhnya memblokir akses Laut Hitam Ukraina, berpotensi dengan pemboman berat seperti yang menghancurkan pelabuhan Mariupol.
Menambahkan situs tengara atau aktivitas tradisional ke dalam daftar UNESCO bertujuan untuk memobilisasi perhatian untuk memastikan situs tersebut dilestarikan dari ancaman terhadap keberadaannya.
Odessa berkembang setelah permaisuri Catherine the Great pada akhir abad ke-18 memutuskan bahwa itu akan menjadi pintu gerbang modern Rusia ke Laut Hitam.
Beda pendapat anggota UE terkait larangan perjalanan warga Rusia
Republik Ceko, yang memegang jabatan presiden bergilir Uni Eropa, menghadapi perlawanan keras dari beberapa negara anggota karena melarang Rusia melakukan perjalanan di dalam blok tersebut setelah invasi Ukraina.
Ceko ingin menangguhkan kesepakatan 2007 yang memudahkan aplikasi visa untuk turis Rusia, dan beberapa negara Uni Eropa telah mendesak larangan visa langsung.
Tetapi yang lain, termasuk Jerman dan Perancis serta Hongaria, Luksemburg, dan Austria telah mengajukan keberatan. (Kompas.com/ Irawan Sapto Adhi)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Rangkuman Hari Ke-188 Serangan Rusia ke Ukraina, Pertarungan Sengit Perebutkan Kherson, Ukraina Minta Perlindungan UNESCO untuk Odessa"