Berita Sulawesi Tenggara

Penari Asal Sultra Siap Tampil di Istana Merdeka Upacara HUT RI ke-77, Ini Keunikan Tari Lumense

Sebanyak 110 penari tari lumense Kabaena, Sulawesi Tenggara siap tampil pada saat upacara Hari Kemerdekaan RI di Istana Merdeka, Rabu (17/8/2022).

Penulis: Laode Ari | Editor: Sitti Nurmalasari
Istimewa
Sebanyak 110 penari tari lumense Kabaena, Sulawesi Tenggara (Sultra) siap tampil pada saat upacara Hari Kemerdekaan RI di Istana Merdeka, Rabu (17/8/2022). 

"Saat ini kan masih masa pandemi, sehingga pihak Istana Negara meminta tarian ditampilkan dengan harapan wabah pendemi Covid-19 segera berlalu," jelasnya.

Selain sebagai simbol tarian pengusir wabah, karakteristik tarian lumense merupakan satu-satunya tarian yang penarinya diperagakan oleh perempuan dengan membawa benda tajam.

Keunikan penari wanita yang memegang benda tajam sebagai arti masyarakat Kabaena khususnya para kaum perempuan sudah melaksanakan aktivitas yang biasa dilakukan kaum pria sejak dulu.

"Sehingga dari tari lumense ini sebagai simbolis bahwa kaum perempuan di Kabaena sudah mengenal emansipasi atau kesetaraan, karena kegiatan yang biasa dilakukan laki-laki," jelasnya.

Kemudian keunikan terakhir, tari lumense merupakan tari adat yang dianggap sakral dan mistis, jika tari lumense ditampilkan untuk ritual adat hanya bisa dibawakan oleh masyatakat pribumi di Kabaena.

Baca juga: Siswa SMAN 1 dan SMA Negeri 4 Kendari Wakili Sultra Jadi Paskibraka Nasional HUT RI di Istana Negara

Selain itu, tari lumense merupakan tari leluhur atau salah satu tari tertua yang sudah diperagakan masyarakat Kabaena sejak dulu.

"Namun, karena ini sebagai pagelaran saja, bukan untuk kegiatan masyatakat jadi tidak ada ritual lain," ucap Anindya. (*)

(TribunnewsSultra.com/La Ode Ari)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved