Hendak Rujuk Pasien di Kendari, Speedboat Puskesmas Keliling Mati Mesin di Perairan Toronipa

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KONAWE - Speedboat Puskesmas Keliling Tanjung Harapan mengalami mati mesin di perairan sebelah Utara Toronipa, Kecamatan Soropia, Kabupaten Konawe, Rabu (12/7/2022) malam.

Peristiwa terjadi saat pihak puskesmas merujuk pasien operasi dari Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng) ke Kota Kendari.

Humas Kantor Pencarian dan Penyelamatan (KPP) Basarnas Kendari, Wahyudi mengatakan, pihaknya menerima informasi itu dari Kepala Puskesmas Keliling, Ambo sekira pukul 19:20 wita.

Baca juga: ODGJ Mengamuk Bawa Bambu Runcing di Bank BRI Kendari, Pengunjung Berhamburan, Karyawati Terluka

Saat itu, Speedboat itu juga berpenumpang sebanyak 9 orang.

"Berdasarkan laporan tersebut diatas, pada pukul 19.40 wita Tim Rescue KPP Kendari diberangkatkan menuju LKP dengan menggunakan RIB untuk memberikan bantuan SAR," kata Wahyudi melalui keterangan tertulisnya.

Jarak tempuh lokasi kejadian (LKP) dgn Dermaga Utama Basarnas Kawasan Timur sekitar 17 NM (Mil Laut).

Pada pukul 21.10 wita Tim Rescue KPP Kendari menemukan speedboat tersebut sekitar 11 NM arah tenggara dari LKP.

Baca juga: Viral Video Irjen Ferdy Sambo Nangis di Pelukan Kapolda Metro Jaya setelah Penembakan Brigadir J

"Seluruh POB dalam keadaan selamat dan kondisi mesin speedboat sudah dapat digunakan kembali setelah dilakukan perbaikan," tambahnya.

Speedboat tersebut kembali melanjutkan perjalanan menuju kendari dengan pengawalan KPP Kendari.

Pada pukul 22.37 wita Speedboat Puskesmas Keliling Tanjung Harapan tiba di Pelabuhan ferry Kendari.

"Dengan tibanya speedboat POB 9 orang tersebut dalam keadaan selamat, Ops SAR terhadap Speedboat Puskesmas Keliling Tanjung Harapan yang mengalami mati mesin dinyatakan selesai dan ditutup," jelasnya.

Sebagai informasi, speedboat mengalami mati mesin disebabkan hantaman gelombang dan cuaca buruk.(*)

(TribunnewsSultra.com/Arman Tosepu)