Kapolres Jombang Diminta Kiai Pesantren agar Tak Tangkap Anaknya si Tersangka Pencabulan Santriwati
MM kiai pesantren di Jombang, Jawa Timur (Jatim) meminta polisi untuk pulang dan tak tangkap anaknya yang menjadi tersangka pencabulan santriwati.
Penulis: Nina Yuniar | Editor: Ifa Nabila
"Untuk itu, kembalilah ke tempat masing-masing, jangan memaksan diri, mengambil anak saya yang kena fitnah ini, semua itu adalah fitnah, Allahuakbar cukup itu saja," lanjutnya.
Baca juga: Perampok yang Culik Bocah di Lampung Ditembak Mati Polisi, Ternyata Residivis Pencabulan dan Curas
Untuk diketahui bahwa kasus pencabulan santriwati yang menyeret nama anak kiai Jombang ini terjadi pada Oktober 2019 lalu.
Adapun gagalnya upaya penangkapan MSA tersebut diungkapkan oleh AKBP Nurhidayat.
"Tadi siang (Minggu) kita berupaya melaksanakan penangkapan terhadap tersangka MSA. Namun ada kendala di lapangan," ujar AKBP Nurhidayat seperti dilansir TribunnewsSultra.com dari video di kanal YouTube KOMPASTV JAWA TIMUR yang tayang pada Senin (4/7/2022).
Upaya penangkapan anak kiai tersangka pencabulan ini pun juga melibatkan ratusan pasukan gabungan dari Brimob Polda Jatim dan Polres Jombang, hingga anggota Kodim.
"Dan kita tadi melaksanakan kegiatan siaga, kita mau adakan penindakan namun situasi tidak memungkinkan untuk malam ini," ungkap AKBP Nurhidayat.
(TribunnewsSultra.com/Nina Yuniar) (Surya.co.id/Luhur Pambudi)
Sebagian artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul "Polda Jatim Gagal Lagi Tangkap Anak Kiai Jombang, Ayah Tersangka Perintahkan Polisi Pulang"