Motif Ibu Aniaya Bayi hingga Tewas di Surabaya, Mayat Ditinggal Liburan ke Jogja sampai Membusuk

Terungkap motif ibu bunuh bayi 5 bulan lalu tinggalkan mayat dan malah piknik ke Jogja.

Editor: Ifa Nabila
TribunJatim.com/Luhur Pambudi
Tersangka Eka Sari Yuni Hartini (26) wanita yang tega biarkan bayinya tewas hingga lima hari bahkan nyaris membusuk di Surabaya. 

Kasus ini terbongkar setelah nenek korban yang diduga tak tahan dengan aroma bau busuk dari jasad bayi.

ESB lalu membuat laporan kepada warga.

Sebelum terbongkar, ESB ternyata sudah mengetahui bahwa sang cucu telah meninggal dunia.

Pelaku menyerahkan sang anak kepada ESB dalam kondisi tangan dan kaki dingin.

Ternyata pelaku memukul korban di bagian belakang hingga membuat korban tak bergerak.

Diduga kuat saat itu kondisi korban telah meninggal dunia.

Mengutip Kompas.com, ESB lalu menegur pelaku dan memintanya untuk melihat kondisi korban.

Namun pelaku justru tak menghiraukan dan pilih pergi liburan ke Yogyakarta bersama sang suami, RI, untuk mengikuti acara kantor ayah korban.

"Saya bilang, 'kamu kok nekat, lihat kondisi anakmu'," jelas ESB, Minggu (26/6/2022).

Pelaku lalu mengancam akan membunuh ESB jika sang ibu buka suara.

ESB yang ketakutan akhirnya pilih bungkam.

Ia bahkan rela tidur bersama jasad sang cucu.

"Nenek sempat diancam akan dibunuh jika bercerita kepada orang lain," ujar Roycke di Mapolsek Wonocolo, Surabaya, Minggu (26/6/2022). 

Pelaku membiarkan jasad sang anak sampai membusuk.

Tak hanya menganiaya sang anak, pelaku ternyata juga kerap bersikap kasar kepada sang ibu.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved