Kajanggalan Pengakuan NM Tersangka Aborsi di Makassar Sulawesi Selatan, Sudah Terbiasa Dilakukan
NM, wanita tersangka aborsi yang ungkap oleh Polrestabes Makassar, Sulawesi Selatan, akhirnya buka suara mengapa tak mengubur janinnya.
TRIBUNNEWSSULTRA.COM - NM, wanita tersangka aborsi yang ungkap oleh Polrestabes Makassar, Sulawesi Selatan, akhirnya buka suara.
Pengakuan ini menguak fakta kejanggalan penemuan 7 janin bayi dalam boks makanan di kamar kos di Kota Makassar, Provinsi Sulsel.
Bagaiaman tidak, NM memilih menyimpan janin hasil aborsi di kantong plastik daripada menguburkannya.
NM akhirnya mengakui perbuatannya setelah diringkus di Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), pada Rabu (8/6/2022).
Setelah berhasil ditangkap, wanita asal Toraja itu langsung digelandang menuju Polrestabes Makassar.
Baca juga: Sosok Wanita NM Penyimpan 7 Janin Bayi Dalam Boks Makanan Diringkus di Konawe, Pacar di Kalimantan
Lokasi penangkapan NM terbilang cukup jauh dari Tempat Kejadian Perkara (TKP) penemuan 7 janin bayi di Jalan Balangturungan RT 3 RW8, Kelurahan Daya, Kecamatan Biringkanayya, pada Sabtu (4/6/2022) malam lalu.
Bukan NM saja, laku lainnya (pacar NM) juga diringkus saat berada jauh dari TKP.
Pacar NM ditangkap di Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan (Kalsel), pada Rabu (8/6/2022).
Keanehan dari tindakan NM yang memilih menyimpan janin ketimbang menguburkannya juga menjadi tanda tanya Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Budhi Haryanto.
“Keterangan sementara, motifnya karena malu tersangka melakukan hubungan gelap dan mengandung, hamil. Akhirnya anak ini digugurkan atau diaborsi,” katanya.
“Namun ketika si bayi atau janin ini bisa diaborsi, ini agak menarik karena disimpan,” jelasnya.
Pengakuan NM
Mananggapi keanehan itu, Kasat Reskrim Polrestabes Makassar AKBP Reonald Truly Sohomuntal Simanjuntak pun membeberan alasan NM.
Alasan itu berdasarkan pengakuan NM seusai ditangkap oleh Polrestabes Makassar.
NM mengaku bahwa akan menguburkan janin-janin tersebut di kampungnya, di Toraja.
Baca juga: Potret Puluhan Rumah di Kawasan TPA Puuwatu Kendari Usai Terbakar, Nyaris Rata dengan Tanah
AKan tetapi, hal ini baru akan dilakukannya apabila telah dinikahi oleh kekasihnya.
Untuk itu, jinin-janin yang telah diaborsi tersebut disimpan dulu.
Tindakan NM ini termasuk berani karena menyimpan janin yang telah diaborsi dalam kantong plastik selama 10 tahun.
Dijelaskan bahwa 7 janin yang ditemukan Polres Tabes tersebut merupakan hasil hubungan di luar nikah antara NM dengan kekasihnya.
NM ternyata sudah terbiasa dengan hal itu.

Ia mengaku bahwa sering membawa janin-janin tersebut pada saat berpindah kamar.
Namun pada akhirnya, janin itu ditinggalkan karena NM dan pacarnya pindah di lokasi yang berbeda.
"Janin hasil aborsi itu akan dikubur di kampungnya di Toraja," ujar Reonald pada Kamis (9/6/2022).
"Itulah sebab kenapa janin selalu dimasukkan boks plastik dan dibungkus kardus dan dilakban," lanjutnya.
"Itu dibawa ke mana-mana, sampai di kosnya yang terakhir di Biringkanaya," tambahnya.
Baca juga: Potret Puluhan Rumah di Kawasan TPA Puuwatu Kendari Usai Terbakar, Nyaris Rata dengan Tanah
Kronologi Penemuan Janin
Sebelumnya, tujuh janin bayi tersebut ditemukan tersimpan dalam kotak atau boks makanan di kamar kos yang berlokasi Jalan Balangturungan RT 3 RW8, Kelurahan Daya, Kecamatan Biringakanaya, Kota Makassar, Sabtu (4/6/2022) malam.
Mayat janin tersebut ditemukan pemilik kontrakan atau kost, Nulfah Anugrahwaty (35).
Bunda Ulfa, sapaannya, mengatakan, awalnya dia membersihkan kamar kos yang ditinggal salah satu penghuni perempuan berinisial NM.
NM sudah enam bulan terakhir minggat karena tidak lagi mampu membayar kamar kontrakannya.
Baca juga: 2 Minggu Eril Hilang, Atalia: Kecintaannya pada Air yang Mengantarkannya
Saat membersihkan kamar yang ditinggal NM, dia lalu mencium aroma kurang sedap menyerupai terasi.
Bau terasi itu diperkirakan bersumber dari kardus yang ditinggal NM.
Diapun membuka kardus tersebut dan berisi beberapa kotak boks, salah satunya rantang nasi bersusun tiga.
“Awalnya saya buka (box) sedikit saya lihat ada kantong plastik isinya rantang terus ada telur didalam sudah busuk. Jadi saya cueki dulu,” kata Ulfa pada Rabu (8/6/2022) malam.
Ulfa pun menyimpan rantang tersebut, lalu membuka kotak sepatu yang dilakban penuh di dalam kardus.
“Saya gunting sedikit sekitar lima centimeter (lakbannya) itu keluar bau, terus ada tanah saya lihat, jadi saya merinding,” jelasnya.
Ulfa yang merinding melihat tanah tersebut pun memanggil sang suami untuk ikut membantu membersihkan.
Saat sang suami tiba, ia pun menceritakan bau dari kardus yang ditemukan.
Keduanya pun memanggil tetangga, ibu RT, dan seorang polisi yang juga tidak jauh dari rumah kosnya.
Mereka pun membuka boks serta rantang dan kotak sepatu yang ada secara bersama-sama.
“Itu isinya rambut sama tempurung kepala bayi,” ujarnya menceritakan temuan tak lazim tersebut.
Temuan tersebut lalu dilaporkan ke Tim Inafis dan Dokpol Biddokkes Polda Sulsel.
Boks berisi rantang dan kotak sepatu dan kain yang terbungkus dalam ransel itupun dievakuasi ke RS Bhayangkara untuk diperiksa lebih lanjut.
Dua hari berselang, Ulfa pun mendapat kabar isi dari boks misterius tersebut pada Senin 6 Juni 2022 lalu.
Ia ditelepon langsung oleh Kanit Reskrim Polsek Biringkanaya, Iptu Nurman Matasa, yang menyampaikan hasil pemeriksaan.
“Senin malam saya ditelepon Pak Nurman. Katanya kasih tenang dulu perasaan ta Bu, ternyata isinya ini tiga susun di dalam boks ada tujuh tengkorak bayi,” jelasnya.
Pengakuan Ulfa senada dengan pernyataan Kabid Dokkes Polda Sulsel Kombes Pol Yusuf Mawadi.
“Setelah kami analisa identifikasi, ternyata itu kami temukan berupa tulang-belulang,” ujarnya.
“Setelah kami rekonstruksi ternyata memang berisi tulang-tulang janin. Jumlahnya kurang lebih tujuh,” katanya menambahkan.(*)
Sebagaian artikel ini telah tayang di TribunnewsSultra.com dengan judul Sosok Wanita NM Penyimpan 7 Janin Bayi Dalam Boks Makanan Diringkus di Konawe, Pacar di Kalimantan