Kecelakaan Maut di Kolut

Polres Kolaka Utara Belum Tetapkan Tersangka Kasus Kecelakaan Maut yang Tewaskan 7 Orang di Kolut

Kepolisian Resor atau Polres Kolaka Utara (Kolut), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) belum menetapkan tersangka kasus kecelakaan maut.

Penulis: Fadli Aksar | Editor: Sitti Nurmalasari
Tangkapan Layar
Polres Kolaka Utara Belum Tetapkan Tersangka Kasus Kecelakaan Maut yang Tewaskan 7 Orang di Kolut 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KOLUT - Kepolisian Resor atau Polres Kolaka Utara (Kolut), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) belum menetapkan tersangka kasus kecelakaan maut.

Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polres Kolaka Utara, IPTU Syarif mengatakan, pihaknya belum menetapkan tersangka karena sopir tangki BBM masih dirawat.

"Kami belum menetapkan tersangka, sopir tangki BBM masih belum diperiksa karena masih dirawat," kata IPTU Syarif saat dihubungi melalui telepon, Sabtu (4/6/2022).

Kata dia, pihak kepolisian masih akan menunggu sopir truk tangki BBM tersebut sembuh untuk selanjutnya diperiksa.

Saat ini, Satlantas Polres Kolut terus melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk melengkapi berkas penyelidikan.

Baca juga: Identitas 7 Jenazah Korban Kecelakaan Maut di Kolaka Utara Sultra, 2 Anak-anak, 3 Warga Makassar

"Kita masih di lapangan melakukan olah TKP," ujar IPTU Syarif.

Sebelumnya, terjadi kecelakaan maut di Kolaka Utara, Sultra yang melibatkan mobil tangki BBM merk Mitsubishi Colt warna putih bernomor plat DT 9820 JE dengan mobil minibus Toyota Avanza DT 1065 DB.

Kecelakaan maut terjadi di perbatasan Kolaka Utara - Kolaka Desa Walasiho, Kecamatan Wawo, Kabupaten Kolut, Provinsi Sultra, pada Jumat (3/6/2022) sekira pukul 15.30 Wita.

Setelah terjadinya insiden tabrakan, kedua mobil tersebut langsung terjun ke dalam jurang sedalam 80 meter.

Akibat peristiwa nahas ini sebanyak delapan orang menjadi korban, tujuh di antaranya meninggal dunia di tempat kejadian.

Identitas 7 Jenazah Korban Kecelakaan Maut di Kolaka Utara Sultra, 2 Anak-anak, 3 Warga Makassar
Identitas 7 Jenazah Korban Kecelakaan Maut di Kolaka Utara Sultra, 2 Anak-anak, 3 Warga Makassar (Tangkapan Layar)

IPTU Syarif mengatakan ketujuh korban tewas tersebut seluruhnya penumpang dan sopir mobil minibus Toyota Avanza.

Sementara korban luka berat bernama Anwar alias Kanu (37), merupakan sopir truk tangki BBM, warga Desa Patowonua Kecamatan, Lasusua, Kabupaten Kolut, Provinsi Sultra.

Identitas 7 Jenazah

IPTU Syarif membeberkan identitas tujuh jenazah korban kecelakaan maut di Kolaka Utara, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

1. Abdul Rasyid, alias Beddu berusia 55 tahun, merupakan pengemudi mobil Avanza, asal Desa Laloeha Kecamatan Kolaka, Kabupaten Kolaka.

Baca juga: Update Kecelakaan Maut di Kolaka Utara, Penyebab dan Kronologi Truk Tabrak Avanza Lalu Masuk Jurang

2. Syukur berusia 65 tahun warga Desa Buntusu Kecamatan Tamalanrea, Kota Makassar.

3. Hafifa, berusia 4 tahun Desa Polinggona, Kecamatan Polinggona, Kabupaten Kolaka.

4. Ahmad Delfian Dermawan berusia 11 tahun, pelajar warga Desa Polinggona, Kecamatan Polinggona, Kabupaten Kolaka.

5. Rosmini berusia 43 tahun, pekerjaan ibu rumah tangga, Desa Polinggona, Kecamatan Polinggona, Kabupaten Kolaka.

6. Fatimah berusia, 61 tahun, pekerjaan ibu rumah tangga, asal Desa Buntusu, Kecamatan Tamalanrea, Kota Makassar.

Baca juga: Polres Kolut Beberkan Penyebab Kecelakaan Maut Mobil Tangki BBM Vs Avanza di Kolaka Utara Sultra

7. Rosma berusia 65 tahun, pekerjaan ibu rumah tangga, asal Desa Buntusu, Kecamatan Tamalanrea, Kota Makassar.

IPTU Syarif menjelaskan, ketujuh korban meninggal dunia berada di Rumah Sakit Djafar Harun Kolaka Utara, Puskesmas Iwoimendaa, dan Puskesmas Wawo.

"Saat ini kami menunggu pihak keluarga korban untuk mengambil jenazah," tandasnya. (*)

(TribunnewsSultra.com/Fadli Aksar)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved