BKKBN Sultra

Kepala BKKBN Sultra Berbagi Tips Cegah Stunting Sejak Dini Bagi Calon Pengantin di Sulawesi Tenggara

Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Sulawesi Tenggara (Sultra), Asmar berbagi tips pencegahan stunting sejak dini.

TribunnewsSultra.com/ Amelda Devi Indriyani
Kepala BKKBN Sulawesi Tenggara (Sultra), Asmar 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Sulawesi Tenggara (Sultra), Asmar berbagi tips pencegahan stunting sejak dini.

Seperti diketahui, angka stunting di Sultra berdasarkan Studi Status Gizi Balita di Indonesia (SSGBI) saat ini sebesar 16 persen.

Untuk itu, pemerintah dan stakeholder terkait terus berupaya menurunkan angka stunting hingga 14 persen pada tahun 2024 nanti.

BKKBN Sultra yang juga berperan dalam upaya penurunan stunting, memberi edukasi kepada warga masyarakat di Sultra, termasuk warga Kota Kendari.

Asmar menjelaskan dalam upaya pencegahan stunting, tidak hanya fokus pemenuhan gizi seimbang saja, melainkan memperhatikan lingkungan yang bersih dan berkualitas turut memiliki andil sama.

Baca juga: Tingkatkan Program Kerja BKKBN Sultra Kerja Sama 17 Daerah, Media Online, Koran dan TV Lokal

"Sehingga selain pemenuhan gizi, lingkungan tempat anak-anak itu tumbuh dan berkembang juga harus diperhatikan," kata Asmar, Selasa (25/5/2022).

Selain itu, kata Asmar, tidak kalah penting memperhatikan kesehatan calon ibu dan ayah sebelum menikah.

Untuk itu, kata dia, BKKBN bekerja sama dengan pihak Kantor Urusan Agar (KUA) untuk memberi edukasi bagi calon pengantin.

Agar terlebih dahulu mengetes kesehatan seperti mengecek berat badan, tinggi badan, lingkar lengan, dan tekanan darah sebelum mendaftarkan diri di KUA.

Ia berharap, dengan adanya tes awal kesehatan calon ayah dan ibu ini bisa menurunkan angka stunting di Sultra terlebih lagi di Indonesia.

Baca juga: BKKBN Sultra Apresiasi Program Bangga Kencana di Konawe Utara pada Verifikasi Satyalancana 2022

Karena, ketika ibu dan ayah ini sehat, maka nantinya anak yang akan dilahirkan tentu dalam keadaan sehat dan terhindar dari stunting.

"Calon orangtua yang sehat, anak yang terpenuhi gizinya dan lingkungan yang sehat dan berkualitas maka stunting itu tidak akan mungkin terjadi," kata dia.

"Jika anak-anak kita sehat, maka masa depan bangsa ini ke depannya akan cerah," ujar Kepala BKKBN Sultra tersebut. (*)

(TribunnewsSultra.com/Amelda Devi Indriyani)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved