Ramadan 2022
Tata Cara Salat Idul Fitri dan Surat Pendek yang Dibaca Nabi Muhammad SAW saat Salat Id
Salat Idul Fitri lebih utama (afdhol) dilakukan di tanah lapang, jumlah rakaat salat Idul Fitri adalah dua rakaat, simak tata caranya.
Penulis: Nina Yuniar | Editor: Ifa Nabila
2. Membaca doa istiftah.
3. Bertakbir (takbir zawa-id/ tambahan) sebanyak tujuh kali takbir, selain takbiratul ihrom sebelum memulai membaca Al Fatihah.
Boleh mengangkat tangan ketika takbir-takbir tersebut.
Sebagaimana yang dicontohkan Ibnu ‘Umar.
Baca juga: Kemenag Bersama MUI Kota Kendari Siapkan Khutbah Seragam Saat Salat Idul Fitri 1443 H
Ibnul Qayyim berkata:
“Ibnu ‘Umar yang dikenal sangat meneladani Nabi Muhammad SAW biasa mengangkat tangannya dalam setiap takbir.”
4. Di antara takbir-takbir (takbir zawa-id) yang ada tadi tidak ada bacaan dzikir tertentu.
Namun ada sebuah riwayat dari Ibnu Mas’ud, ia mengatakan:
“Di antara tiap takbir, hendaklah menyanjung dan memuji Allah.”
Baca juga: Pastikan Pasokan Listrik Aman saat Idul Fitri 2022, PLN UPDK Kendari Kunjungi Dua Pembangkit Listrik
5. Membaca Ta'awudz.
6. Membaca Al Fatihah, dilanjutkan dengan membaca surat lainnya.
Surat yang dibaca oleh Nabi Muhammad SAW adalah surat Qaaf pada rakaat pertama dan rakaat kedua membaca surat Al Qomar.
Boleh juga membaca surat Al A'laa dan Al Ghosiyah.
7. Setelah membaca surat, dilanjutkan dengan melakukan gerakan salat seperti biasa, yakni rukuk, i’tidal, sujud, dan seterusnya.
Baca juga: Pelayanan BPJS Kesehatan Tetap Buka Meski saat Mudik Lebaran Idul Fitri 2022
8. Bertakbir ketika bangkit untuk mengerjakan rakaat kedua.
9. Bertakbir (takbir zawa-id/tambahan) sebanyak lima kali takbir, selain takbir bangkit dari sujud, sebelum memulai membaca Al Fatihah.
10. Membaca surat Al Fatihah dan surat pendek lainnya.
11. Mengerjakan gerakan lainnya hingga salam.
(TribunnewsSultra.com/Nina Yuniar)