IAIN Kendari Sultra Buka Pendaftaran Mahasiswa Baru Program Studi Manajemen Bisnis Syariah

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Institut Agama Islam Negeri atau IAIN Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) membuka pendaftaran mahasiswa baru Program Studi (Prodi) Manajemen Bisnis Syariah.

Hal ini sejalan saat Rektor IAIN Kendari Prof Faizah Binti Awad menerima dokumen Keputusan Menteri Agama RI Nomor 289 tahun 2022 tentang izin penyelenggaraan program studi Manajemen Bisnis Syariah (MBS), Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam.

Dokumen tersebut diserahkan Kasubdit Pengembangan Akademik Direktorat Pendidikan Tinggi Islam Pendis Kemenag RI, Muhammad Adib Abdushomad Ph.D di kantor Kementerian Agama Jakarta, pada Rabu (13/4/2022).

Rektor yang didampingi Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga Dr. Husain Insawan, M.Ag mengatakan, kehadiran program studi baru pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam memberikan energi baru bagi IAIN Kendari dalam meningkatkan kinerja kelembagaan.

Baca juga: 1.021 Calon Mahasiswa Baru IAIN Kendari Ikut Seleksi Nasional Bebas Tes hingga 11 April 2022

“Terbitnya KMA ini menambah mandat akademik IAIN Kendari dan itu berarti kami harus menggenjot pencapaian mutu melalui komitmen peningkatan kinerja secara berkelanjutan untuk membuktikan bahwa kita mampu mengemban amanah," katanya.

Saat ini, masih ada dua prodi lagi yang sedang kita usulkan ke BAN PT yaitu Program Studi Magister Pendidikan Bahasa Arab dan Program Studi Doktor Pendidikan Agama Islam. Semoga bisa mengikuti jejak prodi (MBS),” imbuh rektor.

Menurut rektor, pembukaan prodi baru pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam sangat dinantikan karena Fakultas tersebut terus menjadi fakultas yang paling diminati setiap penerimaan mahasiswa baru. Selain itu, Prodi MBS cukup populer seiring semakin pesatnya perkembangan dunia bisnis syariah di masa sekarang.

“Pembukaan prodi MBS akan melengkapi reputasi FEBI sebagai pusat kajian dan rujukan keilmuan Ekonomi dan Bisnis Syariah di Sulawesi Tenggara,” tambahnya.

Terkait proses pembukaan prodi, Dr. Husain Insawan, M.Ag menjelaskan, usulan pembukaan prodi MBS telah diajukan sejak tahun 2021 lalu.

Baca juga: Prodi Pendidikan Agama Islam Paling Diminati Calon Mahasiswa IAIN Kendari, Biaya dan Syarat Daftar

Usulan tersebut menyertakan data-data kelayakan pembukaan Prodi Manajemen Bisnis Syariah baik pada aspek sarana prasarana penyelenggaraan pendidikan maupun Sumber Daya Manusia.

Misalnya, awal tahun ini, lanjut Husain, IAIN Kendari telah menerima notifikasi persetujuan pembukaan Prodi dari BAN PT. Hal itu ditindaklanjuti dengan penerbitan izin penyelenggaraan Prodi dari Menteri Agama RI.

“Sekarang kita sudah siap menerima mahasiswa baru mulai semester ganjil tahun akademik 2022/2023. Kuota sebanyak 80 orang untuk dua kelas melalui jalur penerimaan mahasiswa baru Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM-PTKIN) dan Ujian Mandiri,” papar Ketua Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru IAIN Kendari ini.

Sementara itu, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Kendari Dr. H. Rusdin Muhalling M.EI menjelaskan, pihaknya telah menyiapkan kurikulum prodi MBS yang sesuai dengan perkembangan era society 5.0.

Kurikulum MBS meliputi ruang lingkup manajemen bisnis antara lain operasional bisnis, manajemen SDM, manajemen pemasaran, manajemen resiko bisnis hingga manajemen bisnis digital sebagaimana yang menjadi trend saat ini.

“Kami berharap prodi MBS diminati calon mahasiswa baru sebagaimana dua prodi yang sebelumnya. Walaupun masih baru, kita tetap menerapkan quality assurance secara konsisten dan berkelanjutan untuk memastikan output dari prodi ini sesuai tuntutan kebutuhan masyarakat,” pungkasnya.
 
Prodi MBS akan menjadi salah satu prodi yang diunggulkan karena memiliki prospek kerja yang terbuka luas seperti Business Development, Enterpreneur, Manager Perusahaan, Konsultan Bisnis, Pegawai Lembaga Keuangan dan Perbankan, akademisi dan profesi prestisius lainnya.(*)

(TribunnewsSultra.com/Husni Husein)