Hari Ke-36 Perang: Hacker Rusia Dituding Targetkan Jaringan NATO hingga Bantuan AS untuk Ukraina
Sederet kejadian pada hari ke-36 perang Rusia Vs Ukraina: Perundingan damai online akan digelar besok hingga peretas Rusia disebut targetkan NATO.
Penulis: Nina Yuniar | Editor: Ifa Nabila
TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Terhitung pada Kamis (31/3/2022) perang antara pasukan militer Rusia melawan Ukraina telah berlangsung selama 36 hari.
Konflik bersenjata di antara kedua negara bertetangga ini diketahui dimulai sejak 24 Februari 2022 lalu.
Yakni setelah Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan pasukan militernya untuk melancarkan serangan berskala penuh ke Ukraina.
Dilansir TribunnewsSultra.com dari The Guardian, berikut sederet kejadian pada hari ke-36 perang Rusia dengan Ukraina yang perlu diketahui:
Baca juga: NATO Terpecah saat Bahas Perang Rusia-Ukraina, Dilema Bicara dengan Vladimir Putin
- Rusia dan Ukraina akan melanjutkan pembicaraan damai online pada Jumat 1 April besok.
Seorang pejabat senior Ukraina mengatakan para pemimpin kedua negara, yakni Putin dan Volodymyr Zelenskyy dapat bertemu 'segera', tetapi Kremlin meremehkan adanya harapan dalam pertemuan di awal.
Sementara itu, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan dalam pidato yang disiarkan televisi kepada negara itu pada Rabu (30/3/2022) bahwa "Untuk saat ini hanya ada kata-kata, tidak ada yang konkret,".
- Zelenskyy mengatakan dia berbicara dengan Presiden AS Joe Biden selama satu jam pada “hari diplomatik yang sangat aktif”.
Baca juga: Hari Ke-35 Perang Rusia Vs Ukraina: Putin Disesatkan Penasihatnya yang Takut Ungkap Dampak Invasi
Ia juga berterima kasih kepada Biden atas paket bantuan kemanusiaan baru senilai 1 miliar dolar dan tambahan 500 juta dolar dalam dukungan anggaran langsung terhadap Ukraina.
“Dukungan dari Amerika Serikat sangat penting bagi kami. Dan sekarang sangat penting untuk membantu Ukraina, untuk menunjukkan semua kekuatan dunia demokratis.” ujar Zelenskyy.
- Penembakan Rusia berlanjut pada Rabu (30/3/2022).
Penyerangan ini tetap terjadi, meskipun Moskow mengatakan pada Selasa (29/3/2022) bahwa mereka akan mengurangi serangannya di sekitar Ibu kota Ukraina, Kyiv dan kota utara Chernihiv.
Baca juga: Dibuka oleh Presiden Turki hingga Dihadiri Abramovich, Begini Suasana Perundingan Rusia-Ukraina
Namun, laporan yang mengutip Pentagon mengatakan bahwa pasukan Rusia 'berjalan menjauh' dari pembangkit nuklir Chernobyl, Ukraina.
- Pejabat Inggris, AS dan Uni Eropa mengatakan Putin telah disesatkan atas kinerja militer Rusia.
Putin telah menerima informasi yang salah tentang seberapa baik kinerja Rusia.