Berita Kendari

Hari Perempuan Internasional 2022 di Kendari, Pemkot Deklarasi Ramah Wanita dan Peduli Anak

Memperingati Hari Perempuan Internasional 2022, Pemerintah Kota atau Pemkot Kendari mendeklarasikan ramah perempuan dan peduli anak.

Penulis: Amelda Devi Indriyani | Editor: Aqsa
Amelda/ TribunnewsSultra.com
Memperingati Hari Perempuan Internasional 2022 di Kota Kendari, pemerintah kota (pemkot) mendeklarasikan ramah perempuan dan peduli anak. Pemkot Kendari mendeklarasikannya pada peringatan bertema Lawan Tabu Perempuan Berani Bicara di pelataran Tugu MTQ Kendari, Provinsi Sulawesi Tengggara (Sultra), pada Jumat (11/3/2022). 

Untuk terus memperbaiki kualitas diri agar bisa eksis dan berjalan si sejajar dengan kaum pria.

Selama ini, DP3A Kendari telah melakukan edukasi, advokasi, serta sosialisasi, antikekerasan hingga kesetaraan gender tersebut di sekolah, lingkup kantor, dan lainnya.

Khusus kesetaraan gender, katanya, perkembangan perempuan di Sultra khususnya di Kota Kendari sangat signifikan.

Dia menyebut saat ini banyak perempuan di kota ini berkiprah di ruang publik dan bidang pengabdian lainnya.

“Tentu saja ini merupakan salah satu komitmen kita kaum perempuan melaksanakan tugas-tugasnya. Baik domestik maupun ruang publik. Disinilah kesetaraan gender, bagaimana kita bisa bermitra,” katanya.

Memperingati Hari Perempuan Internasional 2022, Pemerintah Kota atau Pemkot Kendari mendeklarasikan ramah perempuan dan peduli anak. Deklarasi tersebut pada kegiatan bertema Lawan Tabu Perempuan Berani Bicara di pelataran Tugu MTQ Kendari, Provinsi Sulawesi Tengggara (Sultra), pada Jumat (11/3/2022).
Memperingati Hari Perempuan Internasional 2022, Pemerintah Kota atau Pemkot Kendari mendeklarasikan ramah perempuan dan peduli anak. Deklarasi tersebut pada kegiatan bertema Lawan Tabu Perempuan Berani Bicara di pelataran Tugu MTQ Kendari, Provinsi Sulawesi Tengggara (Sultra), pada Jumat (11/3/2022). (Amelda/ TribunnewsSultra.com)

Diharapkan sesuai tema Hari Perempuan Internasional 2022 yaitu Best the Bias, perempuan harus bisa maju, mandiri, dan mempunyai wawasan yang lebih apalagi di era digital saat ini.

Sehingga perempuan bisa menyikapi dengan kemampuannya sendiri yang tidak mempengaruhi kodratnya sebagai ibu dalam mendidik anak-anaknya dan sebagai pendamping suami.

“Kemampuan perempuan ini tidak hanya berkiprah atau berkarir di ruang publik tapi bagaimana kita membentuk kepribadian kita di dalam mempersiapkan generasi,” ujarnya.

Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga TP PKK Kendari, Sri Lestari Sulkarnain, mengatakan, peringatan Hari Perempuan Sedunia 2022 merupakan daya ungkit bagi perempuan untuk terus berprestasi, berinovasi, serta terus belajar.

Sebab dimanapun berada, sosok perempuan tetaplah seorang wanita yang fitrahnya penuh cinta dan kasih sayang.

“Perempuan juga sanggup mengorbankan apa saja untuk menghadirkan kebermanfaatan baik diranah publik maupun domestik,” kata Sri Lestari.(*)

(TribunnewsSultra.com/Amelda Devi Indriyani)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved