Minyak Goreng Langka di Sultra

Alfamidi Kelurahan Tumpas Konawe Bantah Tudingan Timbun Minyak Goreng, Usai Warga Curhat di Facebook

Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM Kabupaten Konawe klarifikasi isu penimbunan minyak goreng ke retail modern Alfamidi

Penulis: Arman Tosepu | Editor: Muhammad Israjab
TribunnewsSultra.com/ Muh Ridwan Kadir
Ilustrasi Alfamidi yang ada di Sulawesi Tenggara 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KONAWE - Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM Kabupaten Konawe klarifikasi isu penimbunan minyak goreng ke retail modern Alfamidi, Senin (7/3/2022).

Klarifikasi itu dilakukan langsung Kepala Dinas Perindagkop dan UMKM, Jahiuddin di Alfamidi berlokasi di Jalan Liambo Kelurahan Tumpas, Kecamatan Unaaha Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara.

Klarifikasi pihak Dinas Perindagkop dan UMKM menindaklanjuti curahatan warganet di Facebook bahwa terjadi penimbunan minyak goreng di tempat tersebut.

"Saya mau konfirmasi terkait apa yang ada di media sosial facebook katanya di Alfamidi ada penimbunan minyak goreng," kata Jahiuddin kepada seorang karyawan Alfamidi, seperti dalam video yang diterima TribunnewsSultra.com.

Karyawati yang tak diketahui namanya itu pun menjawab pertanyaan dari Jahiuddin.

Baca juga: Stok Minyak Goreng di Alfamidi dan Indomaret Kendari hingga Konawe Selatan Sulawesi Tenggara Kosong

Ia membantah adanya isu penimbunan minyak goreng yang dilakukan Alfamidi.

Pemberitahuan Minyak Goreng dan Gula Kosong di Retail Alfamidi STQ Unaaha Kabupaten Konawe Sulawesi Tenggara
Pemberitahuan Minyak Goreng dan Gula Kosong di Retail Alfamidi STQ Unaaha Kabupaten Konawe Sulawesi Tenggara (Arman Tosepu)

"Sebenarnya pak tidak ada penimbunan minyak goreng disini. Sudah dicek juga memang tidak ada penimbunan," katanya.

Terkait dengan isu di facebook, kata karyawati itu mengatakan, memang benar ada minyak goreng yang datang ke gerainya sebanyak satu dos dengan jumlah 6 pcs minyak goreng.

Baca juga: Promo Alfamidi TERBARU, Menu VIral Beli 3 pcs Lemonilo Pedas Korea GRATIS 1 Frisian Flag Full Cream

Minyak itu lalu dibeli oleh karyawan retail tersebut.

Sementara itu, Jahiuddin melanjutkan, dirinya melakukan kroscek langsung itu karena adanya aduan yang masuk kepada dirinya terkait isu ini.

Jahiuddin juga menyarankan, jika nantinya ada distribusi minyak goreng agar dijual dengan baik sesuai mekanisme yang ada.

"Mungkin (Bisa) dijual 1 pcs untuk 1 orang. Kalau ada orang yang mau beli kelebihan tolong dibatasi," pungkasnya.(*)

(TribunnewsSultra.com/Arman Tosepu)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved