Polda Sultra
Polda Sulawesi Tenggara Dapati Stok Minyak Goreng Kosong di 2 Distributor di Kendari
Kepolisian Daerah Sulawesi Tenggara (Polda Sultra) mendapati stok minyak goreng kosong di 2 distributor di Kota Kendari.
Penulis: Fadli Aksar | Editor: Muhammad Israjab
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Kepolisian Daerah Sulawesi Tenggara ( Polda Sultra ) mendapati stok minyak goreng kosong di 2 distributor di Kota Kendari.
Hal itu diketahui saat Subdirektorat I Indagsi Direktorat Reserse dan Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Sultra menyelidiki ketersediaan minyak goreng di Kota Kendari pada Senin (21/2/2022).
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat ( Kabid Humas ) Polda Sultra, Kombes Pol Ferry Walintukan mengatakan, Tim Satgas Pangan Polda Sultra tersebut mengecek langsung pada gudang distributor minyak goreng di Kota Kendari.
Sejumlah gudang yang dicek adalah PT Tunas Bakti, PT Landipo Niaga Raya, PT Wira Eka, PT Wings dan Indogrosir.
Baca juga: Satgas Pangan Polri Desak PT Salim Segera Pasarkan 1,1 Juta Kg Minyak Goreng yang Ditimbun
"Ditemukan stok minyak goreng yang kosong seperti di gudang PT Tunas Bakti dan PT Wira Eka," kata Kombes Pol Ferry Walintukan dalam keterangan tertulisnya, pada Selasa (22/2/2022)
Selain itu, kata Ferry, itu Tim Satgas Polda Sultra juga melakukan pengecekan terhadap ketersediaan dan pendistribusian minyak goreng di Pasar Anduonohu.
Polisi pun menemui para pedagang menjual dengan harga di atas harga eceran tertinggi (HET) Rp20 ribu.

Ferry menyebut, saat ini yang menjadi kendala dan hambatan penyebab kelangkaan minyak goreng yaitu adanya keterlambatan pendistribusian dari pusat (pabrik) ke distributor.
Sejumlah faktor yang mempengaruhi adalah jarak tempuh pendistribusian dari Pulau Jawa, dari Kota Surabaya ke Kota Kendari, Sultra.
Distribusi membutuhkan waktu serta tidak adanya pengawasan dari distributor kepada toko atau retail sehingga harga tidak sesuai HET yang ditetapkan oleh pemerintah.
Baca juga: 1,1 Juta Kilogram Minyak Goreng Ditimbun di Deli Serdang: Siap Dipasarkan tapi Numpuk di Gudang
"Sehingga untuk saat ini beberapa toko atau minimarket mengalami kekurangan stok minyak goreng dikarenakan proses pendistribusian," katanya.
Ferry menuturkan, Tim Satgas Pangan Polda Sultra menyarankan agar dilakukan pengecekan secara berkala terhadap distributor-distributor yang ada di Kota Kendari.
"Kami juga menyarankan melaksanakan operasi pasar dengan pihak-pihak terkait," tandasnya.(*)
(TribunnewsSultra.com/Fadli Aksar)