Basarnas Evakuasi Nelayan Asal Konawe, Terombang-ambing di Sekitar Pulau Labengki saat Mencari Ikan

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KONAWE - Seorang nelayan asal Desa Nii Tanasa, Kecamatan Laonggasumeeto, Kabupaten Konawe bernama Daeng Alle (60) berhasil ditemukan, Rabu (16/2/2022).

Daeng Alle sebelumnya hilang saat mencari ikan di sekitar perairan Pulau Labengki, Senin (14/02/2022) lalu.

Humas KPP Basarnas Kendari, Wahyudi mengatakan, korban ditemukan nelayan asal Kendari yang melintas sekira pukul 08:00 Wita.

Dimana, korban berada di 15.5 Kilometer dari jarak lokasi terakhirnya.

"Korban terombang ambing diatas longboatnya," kata Wahyudi melalui keterangan tertulisnya.

Baca juga: Cari Ikan di Sekitar Perairan Pulau Labengki, Nelayan Asal Desa Nii Tanasa Konawe Hilang

Selanjutnya, pukul 10:10 Wita korban di evakuasi di Desa Nii Tanasa dan dibawa ke Puskesmas terdekat.

"Dengan ditemukannya korban tersebut dalam keadaan selamat, Ops SAR terhadap 1 orang nelayan dengan menggunakan longboat yang belum kembali dari mencari ikan disekitar antara perairan Nii Tanasa dan Pulau Labengki, Kabupaten Konawe dinyatakan selesai dan ditutup," jelasnya.

Sebelumnya diberitakan, Seorang nelayan bernama Daeng Alle (60), warga Desa Nii Tanasa, Kecamatan Soropia, Kabupaten Konawe hilang saat mencari ikan disekitar perairan Nii Tanasa dan Pulau Labengki.

Humas KPP Basarnas Kendari, Wahyudi mengatakan, pihaknya menerima informasi tersebut pada Senin (14/02/2022) kemarin sekira pukul 22:32 Wita malam.

"Informasi dari bapak Asri, Kepala Desa Nii Tanasa yang melaporkan bahwa pada pukul 15.00 Wita, 1 Orang nelayan dengan menggunakan longboat belum kembali dari mencari ikan," kata Wahyudi melalui keterangan tertulisnya, Selasa (15/02/2022).

Lebih lanjut, seusai menerima laporan tersebut, pihak Basarnas Kendari langsung berangkatkan tim rescue sekira pukul 22:50 Wita.

Pada pukul 00.02 Wita dini hari, tim rescue KPP Kendari tiba di Desa Nii Tanasa dan langsung berkoordinasi dengn kepala desa dan masyarakat setempat utk merencanakan pencarian terhadap korban pada pagi hari.

Baca juga: Nelayan di Buton Tengah Sulawesi Tenggara Hilang Usai Menjaring Ikan, Motor dan Jaring Ditemukan

"Pada pukul 06.30 Wita Tim SAR gabungan melakukan pencarian dimana pencarian akan dilakukan dengan melakukan penyisiran disekitar LKP dengn total luasan pencarian sekitar 15 NM persegi," lanjutnya.

Wahyudi menambahkan, pihaknya juga membagi empat tim dalam melalukan pencarian korban.

Tim 1 dengan menggunakan 1 unit Rubber Boat  menyisir disebelah selatan kiri dari LKP.