Tak Beri Uang Rp 20.000 ke Anaknya, Wajah Ibu Dilempar HP hingga Luka-luka dan Diusir dari Rumah
Ibu bernama Suryati itu telah membuat laporan ke Polrestabes Medan dengan bersimbah darah di bagian kepala.
TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Aksi penganiayaan terjadi di Medan, Sumatera Utara.
Korbannya adalah seorang ibu.
Sedangkan pelaku adalah anak kandungnya sendiri.
Baca juga: Ayah di Maluku Nekat Rudapaksa dan Aniaya 2 Putri Kandung sejak 2020 hingga Tewas
Pelaku nekat melempar handphone (HP) ke wajah ibunya hingga berdarah.
Penganiayaan itu terjadi karena korban tak memberikan uang Rp 20.000 yang diminta pelaku.
Tak hanya itu, pelaku juga mengusir ibunya dari rumah.
Ibu bernama Suryati itu telah membuat laporan ke Polrestabes Medan.
Dengan bersimbah darah di bagian kepala, Suryati membuat laporan sambil ditemani warga sekitar rumah.
Baca juga: Terekam CCTV Aksi Pengamen Ondel-ondel Aniaya Bocah, Korban Minta Ampun Tetap Diserang Membabi Buta
Polisi telah mengarahkan Suryati untuk menjalani visum di rumah sakit.
Kini kepala Suryati tampak sudah diperban.
Kepada tribun-medan.com, Suryati menceritakan kelakuan kasar anak keduanya, Galih Syhaputra di rumahnya di Sei Mencirim, Sunggal, Medan.
Kata Suryati, pada Senin (14/2/2022) pagi, Galih yang hendak pergi meminta uang Rp 20 ribu kepadanya.
Namun, Suryati yang sudah tua dan bekerja sebagai pegawai kebersihan masjid tidak memiliki uang.
Baca juga: Bocah 5 Tahun di Maluku Tewas, Diduga Dianiaya dan Dirudapaksa Ayah Kandung
Tak disangka-sangka, Galih marah dengan perkataan ibunya.
Dengan tega, ia melempar handphone ke wajah ibunya.