Berita Sulawesi Tenggara
Kakanwil Kemenag Sulawesi Tenggara Lantik 32 CPNS Jadi ASN, Pesan Jaga Kejujuran dan Integritas
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kakanwil Kemenag) Sulawesi Tenggara (Sultra) Zainal Mustamin melantik dan mengambil sumpah 32 CPNS.
Penulis: Muh Ridwan Kadir | Editor: Sitti Nurmalasari
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kakanwil Kemenag) Sulawesi Tenggara (Sultra) Zainal Mustamin melantik dan mengambil sumpah 32 CPNS.
Calon Pegawai Negeri Sipil atau CPNS lingkup Kanwil Kemenag Sultra setelah pelantikan dan pengambilan sumpah menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN).
Setelah mengucapkan sumpah, maka dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara pelantikan yang digelar secara simbolis.
Kakanwil Kemenag Sultra Zainal Mustamin memberikan ucapan selamat kepada CPNS yang baru saja dikukuhkan sebagai PNS setelah melewati berbagai macam tahapan.
"Selamat bergabung menjadi bagian dari ASN Kemenag. Kita semua patut menjaga dan mensyukuri amanah ini," tuturnya, Jumat (4/2/2022).
Baca juga: Peringati Hari Amal Bhakti ke 76 Tahun Kemenag Konawe Gelar Divile, Porseni dan Istighozah
Lanjut Kakanwil Kemenag Sultra ini, dalam pelantikan CPNS tersebut, ia menitipkan tiga pesan penting kepada 32 ASN.
Pertama, agar menjaga integritas. Menjadi pegawai institusi dengan kata agama, karenanya harus senantiasa menjaga integritas dan kejujuran.
"Kejujuran dan integritas memiliki makna yang berbeda namun saling berkaitan. Kejujuran berarti berkata yang benar," katanya.
"Sedangkan integritas bisa membuktikan kebenaran yang diucapkan dengan tindakan atau pekerjaan sehari-hari," tambahnya.
Kemudian pesan kedua yakni, selalu melakukan inovasi serta membantu kerja-kerja Kemenag melalui bidangnya masing-masing.
Baca juga: Kemenag Sultra Terima DIPA Rp14 Miliar, Anggaran Difokuskan Sertifikasi, Tunjangan, PNS dan non PNS
Ia menuturkan, lembaga khususnya Kemenag Sultra jangan sekadar menambah jumlah ASN, namun mereka harus bekerja dengan lebih inovatif.
"Ketiga bekerja dengan ikhlas, agar pekerjaan yang dilakukan tidak semata untuk menggugurkan kewajiban sebagai ASN," ujarnya.
"Namun juga sebagai bentuk ibadah agar mendapat pahala dari Allah SWT. Mari memperbaiki nawaitu dan bekerja secara benar, jujur, menjaga amanah institusi dan bangsa," ucapnya.
Zainal Mustamin juga menekankan agar ASN yang baru dilantik memiliki pandangan yang moderat, tidak terpancing dengan aliran atau sekte menyesatkan.
"ASN harus mampu membina dan membimbing masyarakat dari semua golongan, sehingga ASN Kemenag tidak boleh menempatkan dirinya bertentangan dengan nilai kebangsaan," ungkapnya.
Baca juga: Zainal Mustamin Sebut Tiga Level dalam Berzikir, Tingkatkan Iman dan Takwa ASN Kemenag Sultra