Berita Kendari

Upaya Percepatan Vaksinasi Covid-19, Capaian Pemkot Kendari Sulawesi Tenggara Capai 88,53 Persen

Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), terus melakukan percepatan vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat.

Penulis: Amelda Devi Indriyani | Editor: Risno Mawandili
Amelda Devi/TribunnewsSultra.com
Sekertaris Daerah Kota Kendari, Nahwa Umar. 

TRIBUNNEWSSULRA.COM,KENDARI - Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), terus melakukan percepatan vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat.

Alhasil, capaian vaksinasi Covid-19 dari Pemkot Kendari telah mencapai 88,53 persen per hari Senin (3/1/2022).

Atau dengan kata lain, sebanyak 234.728 warga Kota Kendari telah menerima suntikan vaksin Covid-19.

Sekertaris Daerah Kota Kendari, Nahwa Umar mengatakan, bakal melakukan pertemuan dengan instansi terkait dalam waktu dekat ini, mengevaluasi capaian vaksinasi selama 2021.

Hal ini dilakukan untuk menentukan langkah selanjutnya dalam percepatan vaksinasi Covid-19.

"Kami baru mau rapat di hari Kamis untuk percepatan lagi, sekarang sudah 88 sekian persen," kata Nahwa Umar, Selasa (4/1/2022). 

"Jadi kita tidak berhenti, kita tetap jalan, kita merapat dengan gugus tugas, TNI, Polri. In sha Allah rapat evaluasi sekaligus berbicara soal percepatannya pelaksanaan Vaksinasi," bebernya.

Baca juga: DPRD Nilai Pemprov Sultra Lamban Tangani Masalah TKBM di Pelabuhan Bungkutoko Kendari

Baca juga: Covid-19 Omicron Belum Terdeteksi di Sulawesi Tenggara, Ini Cara Dinkes Sultra Antispasi Penularan

Saat ditanya mengenai vaksinasi booster, Nahwa Umar mengaku belum mengetahui lebih lanjut.

Menurutnya, sampai saat ini vaksinasi Covid-19 tersebut baru diberikan kepada tenaga kesehatan.

Ia belum mengetahui apakah vaksinasi booster juga bakal diberikan kepada masyarakat luas.

"Kita belum tahu untuk booster karena selama ini baru dilakukan para medis, itu kebijakannya di luar medis, katanya mulai di Januari," ujarnya. 

Selain vaksinasi booster, Nahwa juga mengklarifikasi mengenai adanya informasi vaksinasi berbayar.

Ia menegaskan, belum mendengar kebijakan tersebut akan diterapkan di Kota Kendari

"Saya kira sampai hari ini belum ada, kita berharap sampai tuntas betul," imbuhnya. (*)

(TribunnewsSultra.com/Amelda Devi Indriyani) 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved