Bentrok di Kendari
Puluhan Kios PKL Kendari Beach Dibakar Massa Bentrok, Kerugian Pedagang Puluhan Juta
Puluhan kios milik PKL di Kendari Beach diduga dibakar oleh oknum-oknum dari massa bentrok pemuda.
"Jualan itu harga Rp1 juta lebih, kompor gas 2, gerobak yang baru saya beli itu harganya Rp5 juta, dan gerobak lama itu harganya masing-masing Rp3 juta," bebernya.
Ia menjelaskan, tidak berani datang menyelamatkan barang dagangan, kios, dan perabotnya pada saat bentrok karena puluhan massa tampak membawa senjata tajam.
Rais dan istrinya baru berani datang melihat kios dan dagangannya setelah situasi sudah meredah pada pukul 07.00 WITA.
Korban Bentrok
Ada korban akibat bentrok yang melibatkan kelompok pemuda di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
Hal ini sebagaiamana dibeberkan Kepolisian Daerah (Polda) Sultra.
Meski demikian, belum diketahui pasti identitas, penyebab, dan kepastian korban meninggal dunia atau sekadar luka-luka.

Kabid Humas Polda Sultra, Kombes Pol Ferry Walintukan mengatakan, saat ini Polda Sultra melalui Polres Kendari masih mengumpulkan informasi.
Ia menegaskan, kepolisian sedang mengamankan dan menenangkan situasi di tempat kejadian perkara (TKP).
"Belum bisa hub Polres (Kendari), (saat ini) masih mengumpulkan informasi," ujarnya lewat WhatsApp Messenger, Kamis (16/12/2021).
"Betul ada keributan antar kelompok pemuda, dan ada yang meninggal (dunia) cuma sedang di cek penyebab kematian dan beberapa orang terluka," tambah Ferry.
Baca juga: Polisi Pastikan Situasi di Kendari Beach Sudah Mulai Kondusif, Kelompok Pemuda Dipukul Mundur
Untuk diketahui, bentrok pemuda terjadi di area Kendari Beach, Kota Kendari pada Kamis (16/12/2021) siang.
Belum diketahui penyebab betrok.
Pantauan TribunnewsSultra.com, beberapa orang terlihat membawa senjata tajam saat bentrok terjadi.
Juga terlihat massa bentrok saling melempar batu.